NARASIBARU.COM- Personel gabungan teridiri dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan (Dishub), dan instansi terkait di Kabupaten Muaro Jambi siap mengamankan perayaan hari Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Dalam pengamanan perayaan hari Natal dan Tahun Baru (Nataru), akan didirikan empat pos diantaranya, Pos Pelayanan di wilayah Kecamatan Sekernan, Pos Pelayanan di wilayah Kecamatan Maro Sebo.
Lalu, Pos Pelayanan di wilayah Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), dan Pos Pengamanan di wilayah Kecamatan Mestong.
Baca Juga: Ketua Forum Kades Terdampak Hauling Batubara Sayangkan Satgas Ditarik dari Jalanan
Kapolres Muaro Jambi AKBP Muharman Artha mengatakan, pengamanan perayaan hari Natal dan Tahun Baru (Nataru) merupakan kegiatan yang sering dilakukan setiap tahun.
"Sejauh ini, pelaksanaan Nataru di Kabupaten Muaro Jambi hingga saat ini belum ada hal menonjol dan teguran dari satuan atas," katanya, Selasa (19/12).
Dia menyampaikan, pengamanan akan dilaksanakan dengan menempatkan beberapa Pospam di wilayah Kabupaten Muaro Jambi. Meliputi pengamanan di beberapa tempat ibadah pada saat perayaan hari Natal.
Baca Juga: Jek, Jurnalis Asal Batang Bungo Menuju Parlemen
Ada beberapa hal yang menjadi prioritas dalam pengamanan, disampaikan dia, arus lalu lintas yang berpotensi kemacetan. Pengamanan di beberapa tempat atau objek wisata dan beberapa pusat konsentrasi massa.
"Pengamanan mulai dilakukan tanggal 22 Desember 2023 sampai dengan 2 Januari 2024," sebutnya.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pengawasan di beberapa pasar tradisional soal ketersedian stok bahan pokok.
Baca Juga: Beri Pembekalan Pada Siswa Diktukba, Kapolda Jambi: Tinggalkan Kebiasaan Tidak Baik
Sejauh ini, dikatakan dia, stok bahan pokok masih mencukupi. Kebutuhan BBM di beberapa SPBU berdasarkan hasil pantauan saat ini ketersedian bahan bakar masih mencukupi.
"Diharapkan, dalam pengamanan Nataru dapat terjalin sinergitas diantara kita semua," terangnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: metrojambi.com
Artikel Terkait
Kejanggalan Data Gibran di Situs KPU, dari ‘Pendidikan Terakhir’, Tak Bisa Diakses, hingga Berubah Jadi S1
Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Pasca Demo Ricuh, Netizen: Percaya sama Cerita Ginian?
Kacau, Tanah Hutan Milik Negara di Bali Jadi Hak Milik Warga Asing, Terbit Sertifikat Pula
Bima yang Dikira Hilang Usai Demo Rusuh Ditemukan di Jatim, Nginap di Hotel hingga Pom Bensin