NARASIBARU.COM -Konflik politik Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum PDIP Soekarnoputri akan berimbas kemana-mana. Salah satunya Jokowi akan mengganti Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan.
Analis politik dan militer Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting memperkirakan Budi Gunawan diganti oleh Jenderal Dudung Abdurachman yang akan memasuki masa pensiun pada 1 Desember 2023.
“Konflik politik yang tidak bisa dihindari antara Presiden Jokowi dengan Ketua Umum PDIP Megawati inilah yang memaksa Jokowi akan mengganti Kepala BIN dalam beberapa hari ini,” kata Ginting melalui keterangan pers yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (24/10).
Ginting menjelaskan, dalam era Reformasi, Budi Gunawan merupakan yang terlama menjadi Kepala BIN, sejak September 2016.
Selain itu, Budi Gunawan dikenal sangat dekat dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Menurut Ginting, Dudung menjadi pilihan bagi Presiden Jokowi, karena membutuhkan dukungan dari elite militer yang kuat.
"Sebagai jenderal bintang empat, Dudung diharapkan dapat membuat analisis intelijen terakhir dalam pertarungan politik Pemilu 2024," demikian Ginting.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Mahfud Sentil Fahri Hamzah Rangkap Jabatan Wamen dan Komisaris BUMN: Padahal Dulu Dia Paling Kencang Tuh
Prabowo Panggil Persatuan Purnawirawan TNI AD ke Istana, Ada Apa?
Kisah PETRUS di Era Soeharto: Aksi Pungli Ganggu Perekonomian, Preman Banyak Ditemukan Tewas di Karung
Jenderal Gatot Ngamuk ke Hercules: Kau Preman Berkedok Ormas, Ngomong Seenaknya, Sudah Jadi Raja Kau?