BERLIN, NARASIBARU.COM - Ukraina meminta Jerman menyediakan Taurus, rudal udara-ke-darat yang memiliki jangkaian 500 kilometer, kata Kementerian Pertahanan Jerman pada Sabtu (27/5/2023).
"Kami menerima permintaan dari pihak Ukraina dalam beberapa hari terakhir," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Jerman tanpa memberikan rincian lebih lanjut, dikutip dari kantor berita AFP.
Permintaan itu keluar saat Ukraina bersiap meluncurkan serangan balasan dalam upaya merebut kembali wilayah-wilayah yang direbut Rusia.
Baca juga: Hal yang Dikhawatirkan Terjadi, Rusia Mulai Tempatkan Senjata Nuklir Taktis di Belarus
Moskwa menginvasi negara tetangganya pada Februari 2022, memicu konflik terbesar di daratan Eropa sejak Perang Dunia II.
Rudal yang diproduksi perusahaan gabungan Jerman-Swedia yaitu Taurus Systems ini akan membuat Ukraina dapat menyerang jauh ke dalam wilayah Rusia.
Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya yang menyuplai senjata ke Ukraina masih berhati-hati dalam memberikan senjata ke Kyiv, karena jika tembakannya dapat mencapai Rusia--negara bersenjata nuklir--maka berpotensi memperluas konflik.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci
Andre Taulany dan Natasha Rizky Terlalu Akrab, Desta Cemburu?
3 Tahun Nganggur, Sule Sentil Sosok Artis yang Jadi Biang Kerok, Kini Andalkan Penghasilan di TikTok
Pandji Pragiwaksono Terancam Denda 50 Kerbau Akibat Candaan soal Adat Toraja