NARASIBARU.COM - Sekitar 200 warga Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, Banten mengepung Markas Satuan Brimob Polda Banten Kompi 2, Sabtu (27/4/2024) malam.
Ketua Karang Taruna Desa Sukajadi, Kecamatan Panggarangan, Dedin Setiawan, membenarkan aksi tersebut.
“Mereka spontan datang ke Brimob untuk mencari oknum pelaku pemukulan terhadap salah seorang warga Desa Sukajadi,” kata Dedin kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (29/4/2024).
Dedin menjelaskan pemicu pengepungan Mako Brimob tersebut, kata dia, kasus bermula saat seorang warga Desa Sukajadi bernama Asep Maulana dipukul oleh orang yang diduga oknum Brimob.
Asep disebut dipukul di rumahnya pada Sabtu siang.
“Tiba-tiba datang dua oknum Brimob, lalu memukul Asep hingga luka di mulut dan hidung,” kata dia.
Menurut Dedin, pemukulan terhadap Asep didasari oleh kejadian saat pertandingan sepak bola antar RT pada 14 April 2024 di Panggarangan.
“Jadi Asep dituduh terlibat dalam pertengkaran saat pertandingan, padahal dia gak datang sama sekali ke turnamen,” ujar Dedin.
Merasa menjadi korban salah sasaran, Asep lantas melaporkan peristiwa pemukulan tersebut ke Polsek Bayah.
Di sisi lain, warga yang tahu peristiwa pemukulan tersebut, emosi dan mendatangi markas Brimob pada malam harinya.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Bengisnya Bripda Waldi Polisi di Jambi: Bunuh-Perkosa Dosen karena Asmara
Tanda Alam Sebelum Raja Solo Wafat, Pohon Besar Tumbang di Pesanggrahan Langenharjo
Dosen Cantik di Jambi Tewas Diduga Diperkosa & Dibunuh Oknum Polisi, Mobil & Sepeda Motor Dibawa Kabur
Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Gara-gara Tidur di Masjid, Kepala Korban Dihantam Buah Kelapa