Meski tak menghalangi evakuasi, warga tetap meneriaki para perangkat desa dengan kata-kata yang menunjukkan ketidakbecusan perangkat desa mengurus PTSL.
"Panitia PTLS dan Kepala Desa Sidokepung Sidoarjo dievakuasi oleh anggota dengan melompat pagar balai desa lalu dibawa pulang ke rumah masing-masing," katanya. Terpisah, Camat Buduran Syamsurijal sekaligus Pembina dan Pengawas Pemerintahan Desa turut memberikan tanggapannya.
Menurut dia, aksi warga yang menggembok Kepala Desa Sidokepung Sidoarjo akibat kesalahpahaman antara warga dengan panitia PTSL.
Warga pemohon PTSL yang terkendala kurang berkas persyaratan mencari informasi ke pihak kepala desa. "Mungkin karena berkasnya kurang lengkap akhirnya ya jadi ramai," kata Syamsurijal.
Dia mengatakan pascaterjadinya aksi penggembokan tersebut, Kecamatan Buduran mengawasi dan memantau proses jalannya pemerintahan di Desa Sidokepung untuk memastikan roda pemerintahan dan pelayanan terhadap masyarakat berjalan normal.
Sumber: tvOne
Artikel Terkait
Tampang Alex Iskandar, Ayah Tiri yang Culik dan Bunuh Alvaro Kiano
TNI AL Tangkap Dua Kapal Pengangkut Nikel Ore Ilegal untuk PT IMIP Morowali
Banjir dan Longsor Hantam Sumut: 17 Orang Meninggal, 58 Luka-luka
Nekat! Pria di Mamuju Perkosa Teman Wanitanya di Kantor Pemkab, Modus Pulang Kemalaman dan Menginap