INDOZONE.ID - Perusahaan induk Facebook dan Instagram, Meta Inc digugat oleh penulis terkenal seperti Sarah Silverman dan Michael Chabon dengan tuduhan melakukan pelanggaran hak cipta.
Inti dari tuduhan ini terletak pada penggunaan yang diduga oleh Meta terhadap ribuan buku berhak cipta tanpa izin yang memadai untuk melatih model bahasa kecerdasan buatan merekan yang bernama Llama.
Meta sebenarnya sudah diperingatkan oleh tim kuasa hukumnya atas risiko penggunaan buku bajakan untuk pelatihan kecerdasan buatan. Namun perusahaan milik Mark Zuckerberg itu tetap mengabaikannya.
Baca Juga: Meta Dilaporkan Bubarkan Tim Responsible AI karena Terlalu Banyak SDM
Kebingungan hukum semakin kompleks dengan munculnya bukti dari log obrolan, yang menampilkan peneliti yang berafiliasi dengan Meta, Tim Dettmers, membahas perolehan dataset di server Discord.
Menurut log obrolan, Dettmers terlibat dalam percakapan dengan departemen hukum Meta, menyoroti kekhawatiran tentang legalitas penggunaan file buku untuk data pelatihan.
Artikel Terkait
Fitur-Fitur Tersembunyi Google yang Wajib Kamu Ketahui
Google Habiskan Miliaran Dolar untuk Bayar Pesangon Ribuan Karyawan yang di PHK
KABAR DUKA! TikToker Rahma Azzahra Putri Hariyadi Pemilik Akun TikTok Kanjengrahtu, Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Jagorawi, inilah Profilnya!
Sekolah di AS Copot Cermin Toilet karena Murid Banyak Bikin Konten TikTok