Termasuk Direktur Jawa Pos Radar (JPR) Nur Wahid dan Direktur Jawa Pos Radar Jombang M Nur Kholis.
Pemberangkatan ke liang lahat dipimpin KH Masduqi Abdurrahman Al Hafidz Pengasuh Ponpes Roudhotu Tahfidzil Qur'an Perak Jombang.
Kurniawan Muhammad salah seorang putra KH Isrofil, menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat atas kesalahan dan kekhilafan bapaknya semasa hidup.
”Jadi Sabtu malam kemarin, setelah memperingati haul ibu ke-12. Bapak kondisinya drop, kami langsung membawa ke RSNU, kemudian dirujuk ke RSUD Jombang. Beliau sempat koma dua hari, 1 hari di RSNU dan 1 hari di RSUD Jombang sebelum akhirnya meninggal tadi pagi,’’ ujarnya.
Baca Juga: KH Isrofil Amar dan Kiprahnya Menjaga Kerukunan Lintas Umat di Jombang
KH Zaimuddin Wijaya As’ad (Gus Zuem) menyampaikan, meninggalnya KH Isrofil tak hanya meninggalkan duka bagi keluarga. Ponpes Darul Ulum juga turut kehilangan.
”Beliau adalah santri Darul Ulum, guru di Darul Ulum sekaligus Darul Ulum yang menjadi tempat pengabdiannya. Kami keluarga besar Pondok Pesantren Darul Ulum sangat merasa kehilangan,’’ ujarnya saat memberikan sambutan.
Menurutya, KH Isrofil adalah sosok pemimpin yang uswatun hasanah alias teladan yang baik. Lewat tangan dinginnya, tanggungjawab yang diberikan akan terlaksana dengan baik.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarjombang.jawapos.com
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?