"Kita berhasil amankan sabu 9.485,63 gram, ganja 26.971,83 gram, exstasi 200 butir dan tembakau sintetis 72,89 gram. Dari hasil pengungkapan dan penyitaan barang bukti narkotika, BNNP Jabar berhasil menyelamatkan sebanyak 218.944 jiwa di wilayah Jabar," kata Arief di Kantor BNNP Jawa Barat Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung Jawa Barat Rabu 27 Desember 2023.
Arief menyebut, perkembangan modus penyelundupan narkotika di 2023 ini, tidak terjadi perubahan signifikan. Modus yang sekarang banyak digunakan adalah pengiriman melalui kurir paket jasa pengiriman yang banyak dipakai di Indonesia diantaranya JNE, TIKI, Lion Parcel dan kurir jasa pengiriman paket lainnya.
"Penyelundupan melalui jalur darat masih menjadi primadona, oleh sebab itu BNNP Jabar, berupaya kuat membangun sinergitas dengan Polda Jabar, khususnya Direktorat Narkoba, Bea Cukai Provinsi dan Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Jabar," ucapnya.
Baca Juga: Pilpres 2024, TPN Ganjar-Mahfud Yakin Bisa Unggul di Jawa Barat
Baca Juga: Solusi Jangka Pendek Atasi Krisis Air Sebagian Wilayah Purwakarta, PDAM Akan Lakukan Ini
Baca Juga: HMJ PBA STAI DR KH EZ Muttaqien Purwakarta Gelar Arabic Language Festival 2023
Selain perkara tindak pidana narkotika, kata dia, Bidang Pemberantasan BNNP Jabar juga telah mengungkap Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) hasil tindak pidana Narkotika yang terjadi di Jabar dengan estimasi nilai total aset yang disita sejumlah Rp648.734.500.
"Pencapaian layanan rehabilitasi rawat Jalan se-Jabar dari target 531 terealisasi sebesar 791 atau 148,96 persen. Layanan rehabilitasi rawat jalan dapat diselenggarakan melalui tatap muka atau luar jaringan (luring) maupun dalam jaringan (daring)," ungkapnya. (Mugni)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarjabar.com
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?