Presiden Jokowi mendampingi Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) secara langsung saat proses peletakan batu pertama pada bulan November 2023.
Harapan besar dari adanya pabrik pupuk di Papua tersebut adalah untuk meningkatkan sektor pertanian di wilayah Indonesia Timur.
Dikutip dari laman indonesia.go.id, lahan untuk proyek itu sendiri seluas 2000 hektar dan diperkirakan menelan investasi Rp30 triliun.
Dengan dana investasi yang besar tersebut, pabrik pupuk pertama di Papua ini nantinya mampu hasilkan jutaan ton pupuk setiap tahunnya.
Diketahui, pupuk jenis Urea yang akan diproduksi oleh pabrik tersebut sebesar 1,15 juta ton dalam satu tahun.
Tak hanya itu, 825 ribu ton ammonia bakal dihasilkan setiap tahunnya jika pabrik baru di Papua tersebut selesai.
Adapun untuk rampungnya, pabrik yang masuk dalam PSN tersebut bakal selesai di tahun 2028 mendatang.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: alifnews.id
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?