Fokus Pada Pertumbuhan Bisnis Basis Ekosistem, Bank Mandiri Berhasil Capai Laba Bersih Rp55,1 Triliun Pada Tahun 2023

- Rabu, 31 Januari 2024 | 21:30 WIB
Fokus Pada Pertumbuhan Bisnis Basis Ekosistem, Bank Mandiri Berhasil Capai Laba Bersih Rp55,1 Triliun Pada Tahun 2023

"Dalam menjaga momentum pertumbuhan ekonomi, Bank Mandiri berkomitmen untuk bersama-sama mendorong keberlanjutan ekonomi di sektor-sektor potensial pada masing-masing wilayah termasuk segmen SME dan Micro,” paparnya.

Adapun, segmen SME tumbuh baik mencapai 14% yoy menjadi Rp 77 triliun sedangkan segmen mikro tumbuh mencapai 10,4% yoy menyentuh Rp 168 triliun.

Baca Juga: Rumah Dinas Digeledah KPK, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Pasrah

Pertumbuhan ini juga diimbangi dengan kualitas aset yang terus membaik. Per akhir 2023, rasio Non Performing Loan (NPL) Bank Mandiri secara bank only berhasil turun sebesar 86 basis poin (bps) secara YoY ke level 1,02%.

Meski NPL relatif menurun, perseroan tetap menjaga rasio pencadangan (NPL coverage ratio) di level konservatif yakni sebesar 384%.

“Kinerja keuangan Bank Mandiri sepanjang tahun 2023 menunjukkan momentum yang baik dan on track serta diikuti dengan penerapan prinsip kehati-hatian yang matang, terlihat dari kualitas aset yang terus mengalami perbaikan. Kami optimis di 2024 ruang pertumbuhan kinerja masih terbuka, ”imbuh Darmawan.

Digitalisasi Dorong Efisiensi

Fungsi intermediasi tersebut juga diimbangi dengan pertumbuhan DPK secara konsolidasi yang tumbuh sebesar 5,78% YoY menjadi Rp 1.577 triliun di tahun 2023.

Baca Juga: Mahfud MD Tak Sudi Jadi Sosok yang 'Tinggal Glanggang Colong Playu', Tegaskan Bakal Lakukan Ini pada Jokowi

Darmawan menambahkan, pertumbuhan DPK ini didorong oleh peningkatan dana murah sebesar 7,05% secara tahunan, yang ditopang oleh pertumbuhan giro sebesar 7,92% YoY menjadi Rp 585 triliun dan tabungan yang meningkat 6,19% YoY menjadi Rp 587 triliun.

Pertumbuhan tersebut pun turut mendorong komposisi dana murah terus meningkat mencapai 74,3% secara konsolidasi dan 79,4% secara bank only, serta berkontribusi menjaga biaya dana atau Cost of Fund (CoF) bank only di level yang rendah sebesar 1,75%.

“Peningkatan dana murah tidak terlepas dari inisiatif digital Bank Mandiri di sepanjang tahun 2023. Sampai dengan akhir 2023 posisi rasio CASA secara bank only telah menembus 79,4%, rekor tertinggi sepanjang sejarah Bank Mandiri,” tegasnya.

Darmawan menyebut, Bank Mandiri dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi salah satu bank di Indonesia yang paling aktif mengembangkan produk dan layanan perbankan berbasis teknologi, guna memudahkan kebutuhan nasabah dan masyarakat. Inisiatif ini pun telah membuahkan hasil yang impresif.

Baca Juga: Sosok dan Profil Susianti Marpin, Gadis Cantik Jadi Korban Peluru Nyasar Anggota Polisi, Ternyata Anak Anggota TNI

Melalui serangkaian inovasi yang dilakukan dalam setahun terakhir, Super Apps Livin’ by Mandiri telah diunduh lebih dari 37 juta kali sejak diluncurkan pada Oktober 2021 dan mampu melayani lebih dari 2,8 miliar transaksi sepanjang tahun 2023.

Nilai transaksi Livin’ by Mandiri selama tahun 2023 telah menembus lebih dari Rp 3.271 triliun, melesat 32,32% dari periode tahun sebelumnya.

Pada periode yang sama, Wholesale Digital Super Platform Kopra by Mandiri, telah berhasil mengelola Rp 19.100 triliun transaksi.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kilat.com


Halaman:

Komentar