Karena multiple feeding atau berkali-kali menghisap darah tersebut meningkatkan risiko penularan DBD terutama di wilayah perumahan yang penduduknya lebih padat.
Satu nyamuk pembawa virus dalam satu jangka waktu menggigit akan mampu menularkan virus tersebut kepada lebih dari satu orang.
Ciri khas nyamuk DBD adalah ukurannya yang kecil, berwarna hitam dengan loreng/belang di sekujur tubuhnya.
Nyamuk DBD memiliki daya jangkau penularan yang cukup jauh sebab ia memiliki kemampuan terbang setinggi 100 meter dan jauh 400 meter,
Satu hal yang penting diketahui dari nyamuk DBD ini adalah sifat khas nyamuk demam berdarah yakni waktu menggigitnya.
Sebab nyamuk DBD aktif menggigit pada pagi hingga sore hari. Pada pagi hari nyamuk DBD paling aktif menggigit dua jam setelah matahari terbit dan beberapa jam sebelum matahari terbenam.
Sasaran gigitannya adalah bagian belakang tubuh hingga pergelangan kaki dan siku. √
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: satuarah.co
Artikel Terkait
HINDARI OBESITAS ! Pahami Penyebab dan Ragam Penyakit yang Dapat Mengganggu Aktivitas
Mulai Umur Berapa Pengukuran Tensimeter Perlu Dilakukan untuk Mendeteksi Hipertensi?
Langkah-langkah Membedah Kesehatan Tulang: Panduan untuk Mengenali Tulang yang Sehat
Panduan Lengkap Melahirkan dengan BPJS Kesehatan: Syarat, Prosedur, dan Biaya yang Ditanggung