Jika melansir situs resminya, pemilik Ponpes Al Zaytun tertulis adalah milik umat Islam Bangsa Indonesia dan umat Bangsa lain di dunia, timbul dari umat oleh umat dan untuk umat.
Penyataan di laman resmi Al Zaytun memang terdengar tak biasa jika dibandingkan dengan lembaga-lembaga lain di Indonesia.
Sejarah Ponpes Al Zaytun
Ponpes Al Zaytun didirikan pada awalnya tahun 1993 oleh Yayasan Pesantren Indonesia (YPI).
Namun ada jeda selama tiga tahun, di mana pembangunan Al Zaytun baru dimulai pada 1996 dan selesai pada tahun 1999.
Setelah bangunan Al Zaytun berdiri kokoh di atas tanah seluas 1.200 hektare, pembukaan pondok modern ini secara eksklusif diresmikan oleh Presiden B.J Habibie.
Sebelum berdiri di Indramayu, Panji Gumilang sempat mencari lahan di sejumlah daerah, Subang hingga Lampung.
Ia baru menemukan lahan dari seorang pemilik tanah yang saat itu memiliki luas tanah 60 hektare. Panji membeli tanah dengan harga murah!
Dan hingga sekarang pondok Al Zaytun berdiri di Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu.
Sumber Dana Al Zaytun
Pertanyaan publik saat ini, dari mana Panji Gumilang mendapat sumber dana hingga bisa membangun pondok Al Zaytun sebesar itu di Indramayu.
Dilansir Disway.id dari Radar Mukomuko, ternyata Panji Gumilang pernah bekerja di luar negeri.
Dari hasil pekerjaannya itu, gaji yang diterimanya itu disebut ditabung.
Selain itu, Panji juga mendapat dana hibahan sebagai wakaf dari 20 orang temannya.
Dari sumber dana itulah disebut jika Panji akhirnya sukses membangun pondok Al Zaytun yang diklaim terbesa di Asia Tenggara itu.
Al Zaytun Dulu dan Sekarang Berbeda
Menurut pengakuan alumni Ponpes Al Zaytun yang berani angkat bicara di sejumlah media, awal-awal Mah'ad ini berdiri tidak ada keanehan seperti sekarang ini.
Mereka justru kembali melempar bola panas itu kepada Panji Gumilang untuk meminta mengklarifikasi polemik yang ditimbulkannya.
Sumber: disway
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang