Selanjutnya, Mohammad Idris menekankan, bahwa peringatan ini dapat menjadi kesempatan bagi para generasi muda untuk menunjukkan tindakan nyata dan karya-karya yang berkontribusi bagi bangsa.
"Peringatan Hari Bela Negara Ke-75 ini adalah momentum bagi generasi muda untuk menunjukkan tindakan nyata, melalui karya-karya yang membanggakan untuk kejayaan bangsa," tandas dia.
Mohammad Idris menuturkan, rekam jejak itu mencakup sejarah prestasi, pengalaman, dan kontribusi seseorang dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, karir, dan kegiatan sosial.
Baca Juga: 24 Atlet Masuk PON Dapat Apresiasi KONI, Ini Bentuk Apresiasinya
"Untuk generasi muda, penting untuk tidak hanya berbangga hati bela negara, tetapi juga membangun track record yang kuat melalui pencapaian, keterampilan, dan kontribusi positif di berbagai bidang," beber dia.
Pesan di media sosial kepada para pemimpin bangsa dan calon pemimpin adalah cara yang efektif untuk menyampaikan aspirasi generasi muda.
"Pentingnya bela negara sebagai bukan hanya ucapan kosong, tetapi juga memerlukan tindakan nyata, akan memberikan dampak yang signifikan," tutur dia.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radardepok.com
Artikel Terkait
Mau ke Bandara, Wanita dari Depok Diperkosa Sopir Taksi Online di Bahu Tol
Saat Dua Raja Keraton Surakarta Salat Jumat Bareng di Masjid Agung tapi tak Saling Sapa
Pria Bandung Bobol Situs Kripto asal Inggris hingga Raup Rp6,6 Miliar, Begini Modusnya
Kakaknya Dituding Autis, Yudo Sadewa Anak Menkeu Purbaya Buat Sayembara 10.000 Dolar Buat Cari Pelaku