Di dalam tayangan potongan video Youtube Islam Populer, Daud juga mengingatkan tentang bahaya pengungsian paksa, merujuk kepada warga Gaza, dan menegaskan bahwa Mesir tidak bisa mengisolasi rakyat Palestina.
Pentingnya penyeberangan Rafah juga menjadi sorotan Daud, yang menekankan bahwa jika perjanjian tersebut membahayakan keamanan nasional Mesir, negara tersebut harus mengambil kendali atas penyeberangan tersebut dari kedua pihak.
Daud memperingatkan tentang potensi situasi kemanusiaan yang sulit, yang dapat membuat orang sulit meninggalkan larangan nasional dan patriotik.
Dalam kesimpulannya, Daud berterima kasih kepada para pejuang Palestina dan menyatakan keyakinannya bahwa kemenangan akan datang suatu hari nanti.
Dia mendorong untuk mewariskan semangat ini kepada generasi mendatang dan menyerukan agar Mesir tidak terlibat dalam konflik yang dapat mengancam keamanan nasional.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: paradapos.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!