NARASIBARU.COM - Profil Briptu Rizka Sintiyani Polwan Polres Lombok Barat yang jadi tersangka kematian suaminya, Brigadir Esco, kini menjadi sorotan publik. Kasus ini memicu banyak pertanyaan mengenai latar belakang, kehidupan pribadi, dan perjalanan karier Briptu Rizka sebagai anggota kepolisian.
Publik menunggu perkembangan penyidikan untuk mengetahui detail kejadian yang menimpa Brigadir Esco, sekaligus menilai integritas dan perilaku seorang anggota Polri.
Briptu Rizka Sintiyani merupakan anggota Polwan yang bertugas di Polres Lombok Barat. Sejak bergabung dengan Kepolisian Republik Indonesia, Rizka dikenal sebagai anggota yang berdedikasi tinggi dan aktif dalam berbagai kegiatan kepolisian. Meskipun begitu, kehidupan pribadinya mulai menjadi sorotan setelah kasus kematian suaminya, Brigadir Esco, mencuat ke publik.
Briptu Rizka Sintiyani Jadi Tersangka
Briptu Rizka Sintiyani menikah dengan Brigadir Esco Faska Rely beberapa tahun yang lalu. Hubungan mereka sempat terlihat harmonis di mata kolega dan masyarakat sekitar. Namun, tragedi terjadi ketika Brigadir Esco ditemukan meninggal dunia.
Kepala Bidang Humas Polda NTB, Kombes Mohammad Kholid mengatakan, berdasarkan penyelidikan dari pihak kepolisian, Rizka telah ditetapkan menjadi tersangka dalam kematian Esco.
“Ya, hasil gelar perkara penyidik menetapkan istri Brigadir Esco berinisial R menjadi tersangka,” jelas Kholid, Jumat (19/9/2025).
Kasus kematian Brigadir Esco masih dalam proses penyidikan, dan kepolisian berfokus pada pengumpulan bukti dan saksi. Pihak keluarga, teman, dan rekan kerja sama-sama menunggu hasil resmi penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kematian tersebut. Publik berharap agar proses hukum berjalan transparan dan adil.
Proses Hukum dan Penyelidikan
Proses hukum terhadap Briptu Rizka Sintiyani terus berjalan. Kepolisian Lombok Barat menyatakan bahwa setiap prosedur penyidikan dilakukan sesuai hukum yang berlaku, termasuk pemeriksaan saksi, analisis forensik, dan pengumpulan bukti pendukung. Publik diajak untuk menunggu hasil resmi, agar tuduhan dan fakta dapat dipisahkan dari spekulasi.
Selain itu, penyidikan juga mencakup evaluasi terhadap lingkungan kerja, tekanan psikologis, dan interaksi sosial yang mungkin relevan dalam memahami peristiwa ini. Penyidik berupaya memastikan bahwa proses hukum tidak memihak dan melibatkan bukti-bukti objektif.
Profil Briptu Rizka Sintiyani Polwan Polres Lombok Barat yang jadi tersangka kematian suaminya, Brigadir Esco, menunjukkan kompleksitas antara kehidupan pribadi dan profesional seorang anggota kepolisian. Kasus ini menekankan pentingnya transparansi, integritas, dan proses hukum yang adil. Publik menunggu hasil penyidikan resmi untuk mengetahui fakta-fakta lengkap di balik tragedi ini
Sumber: inews
Artikel Terkait
Megawati dan PDIP Diserang di X: Hastag Partai Mitra Judol dan Alwin Jabarti Kiemas Trending
Ngotot Prabowo-Gibran Dua Periode, Jokowi Takut Anaknya Dimakzulkan
Kronologi Bocah 9 Tahun Kesetrum Kulkas di Pesisir Selatan hingga Meninggal Dunia
5 Fakta Anggota DPRD Gorontalo Viral Mau Rampok Urang Negara, Kini Dipecat PDIP!