NARASIBARU.COM - Tren unik kembali lahir dari TikTok. Kali ini bukan soal dance challenge atau tren hiburan biasa, melainkan sesuatu yang erat kaitannya dengan dunia pernikahan: Tepuk Sakinah.
Fenomena ini bermula dari berbagai unggahan akun resmi Kantor Urusan Agama (KUA), salah satunya dari KUA Pagu Kediri dan KUA Wongsorejo, Banyuwangi.
Video tersebut menampilkan para calon pengantin yang diajak untuk melakukan yel-yel Tepuk Sakinah saat bimbingan pra nikah.
Metode ini langsung mencuri perhatian netizen. Ada yang menilai lucu, ada juga yang merasa terhibur, bahkan banyak yang mencoba mempraktikkannya bersama pasangan.
Dari Ice Breaking Jadi Viral di TikTok
Menurut unggahan KUA Beji Depok, Tepuk Sakinah awalnya hanyalah metode ice breaking atau penyemangat ketika bimbingan perkawinan.
Tujuannya sederhana: mencairkan suasana, membuat peserta lebih rileks, dan menanamkan semangat membangun rumah tangga yang harmonis.
Gerakan ini dilakukan dengan berdiri tegak, tepukan tangan, serta diiringi nyanyian bertema keluarga sakinah, mawaddah, dan warahmah.
Bahkan ada lirik khas yang digunakan, seperti:
Berpasangan 3x (prok prok prok)
Janji Kokoh 3x (prok prok prok)
Saling Cinta, Saling Hormat, Saling Jaga, Saling Ridho,
Musyawarah untuk sakinah.
Tak heran jika netizen ramai menanggapi dengan beragam komentar lucu:
“Info KUA yg ga ada tepuk sakinahnyaa???”
“Udah umur segini males²an nikah malah ada tepuk sakinah ???.”
“Gue ngakak bgt kalo disuruh begini ???.”
Lima Pilar Keluarga Sakinah dalam Satu Tepukan
Di KUA Wongsorejo, metode ini diperkenalkan oleh penyuluh Lulu Atin Mustafida atau akrab disapa Bunda Lulu.
Ia menjelaskan bahwa Tepuk Sakinah tidak hanya hiburan, tapi merangkum lima pilar penting keluarga sakinah yang wajib diingat calon pengantin:
1. Berpasangan – fondasi utama rumah tangga.
2. Janji kokoh – menjaga komitmen pernikahan.
3. Saling cinta, hormat, dan jaga – memperlakukan pasangan dengan baik.
4. Musyawarah – mencari solusi bersama ketika ada masalah.
5. Saling ridho – menerima kekurangan dan kelebihan pasangan.
Menurutnya, cara sederhana ini lebih mudah diingat generasi muda ketimbang ceramah panjang.
Bahkan, saat terjadi konflik rumah tangga, mengingat tepukan ini bisa membuat pasangan tersenyum kembali.
Cocok untuk Generasi Muda yang Akan Menikah
Awalnya Tepuk Sakinah hanya ada di kelas bimbingan perkawinan.
Namun kini, berkat media sosial, metode ini viral dan dinilai cocok untuk calon pengantin muda yang lebih akrab dengan gaya belajar interaktif.
Selain memberi hiburan, yel-yel ini juga mengingatkan bahwa membangun rumah tangga bukan hanya soal cinta, tapi juga tanggung jawab, komunikasi, dan kebersamaan.
Jadi, kalau kamu dan pasangan berencana menikah dalam waktu dekat, jangan kaget kalau KUA mengajakmu ikut Tepuk Sakinah. Bisa jadi momen lucu, tapi juga penuh makna untuk perjalanan rumah tangga ke depan.
Sumber: jawapos
Artikel Terkait
Skenario Pilpres 2029: Selamat Ginting Prediksi Pertarungan 3 Poros Antara Prabowo, PDIP, dan Islam Moderat
Dosen IPB Pertanyakan Legalitas Ijazah Gibran, Sebut Hanya Setara SD?
Siapa Glory Lamria? Diaspora Muda yang Dituding Terima Fasilitas Mewah Saat Sambut Prabowo di AS
Hidup Sebatang Kara, Fahmi Bo Pernah Tidak Makan 3 Minggu