YouTuber Indonesia, Alman Mulyana Diusir dari Kota Makkah Arab Saudi, Ini Penyebabnya

BANGKAPOS.COM -- YouTuber Indonesia Alman Mulyana mengaku diusir dari apartemennya yang berada di Kota Makkah Arab Saudi.

YouTuber yang memiliki 2,59 juta suscribe itu kini sudah berkemas-kemas untuk keluar dari rumah tersebut.

Hal itu dia beberkan dalam sebuah video di kanal YouTube Alman Mulyana yang diunggah pada Rabu (17/5/2023).

"Saya diusir oleh rumah ini. Tahu kenapa, karena apartemen ini mau dipakai untuk jemaah haji," kata Alman Mulyana.

Dia menjelaskan bahwa musim haji tinggal menghitung hari.

Bahkan jemaah haji dari Indonesia akan datang kloter pertama.

Padahal sebelumnya Alman sudah mengajukan untuk sewaan rumah ini dibayar 50.000 riyal atau setara Rp200 juta hanya 15 hari.�

"Tapi yang punya rumah ini memberikan tawaran yang lebih tinggi yakni 90.000 riyal atau setara Rp357 juta dalam 15 hari," bebernya.

"Tapi dipikir-pikir itu banyak banget. Nah sekarang kita sudah siapkan untuk pindah dari luar Kota Makkah," katanya.

Menurutnya, lebih menyedihkan hajian tahun lalu di mana dirinya pulang liburan dari Turki langsung diusir.

Namun Alman Mulyana mengungkapkan bahwa beruntung bahwa tidak banyak memiliki barang-barang yang disimpan di rumah tersebut sehingga saat pindah tidak ribet.

"Ketika saya diusir secara mendadak maka barang terlalu banyak," bebernya.

Seperti diketahui bahwa nereka yang mengontrak rumah, hotel dan apartemen di Kota Makkah, Arab Saudi besar kemungkinan akan pindah.

Bukanlah menjadi rahasia lagi kalau biaya hidup di sana sangat maal.

Terlebih mengontrak atau menyewa rumah di sana sangat mahal.

Apalagi saat musim haji tiba maka harganya pun semakin mahal.

TKI sekaligus Youtuber di Arab Saudi, Alman Mulyana dan Irlan menceritakan, terkadang Pekerja Migran Indonesia maupun WNI berpindah rumah saat musim haji tiba.

Lantaran harga sewa rumah bisa menanjak drastis.

Kala itu Alman bertandang ke kediaman rekan sesama YouTuber, Kang Irlan.

Diketahui keduanya merupakan WNI yang telah lama bekerja di Mekkah dan memboyong serta keluarganya.

Namun ketika musim haji atau umrah tiba, harga tersebut bisa saja naik secara drastis.

Hal itu dikarenakan oeh banyakanya jemaah haji yang datang dan ingin menginap tak jauh dari Masjidil Haram, tanah Suci Makkah Arab Saudi.

Harga yang fantastis membuat penghuni sebelumnya pun minder hingga memilih untuk pindah saja.

Terlebih jumlah hotel dan apartemen sangat banyak dibutuhkan oleh para jemaah hajin dari berbagai dunia.

Apalagi diketahui bahwa Makkah merupakan kota tersibuk ketika musim haji.

Maka dari itu banyak Warga Negera Indonesia atau WNI yang menjadi korban pengusiran pemilik apartemen saat musim haji.

(Bangkapos.com/Widodo)

Sumber: bangka.tribunnews.com