Ustaz Adi Hidayat Komentari Debat Pertama Capres: Tidak Mendapati Esensi, Hanya Saling Argumen

- Kamis, 14 Desember 2023 | 14:30 WIB
Ustaz Adi Hidayat Komentari Debat Pertama Capres: Tidak Mendapati Esensi, Hanya Saling Argumen

Dalam kesempatan itu juga, Ulama kelahiran Pandeglang Banten ini mengusulkan kepada seluruh Calon Presiden (Capres) untuk kedepannya.


"Lebih baik akan terpandang Mulia jika lebih banyak menampilkan gagasan-gagasan yang bisa didengar, karena yang paling penting itu bukan siapa yang unggul, siapa yang lemah, siapa yang naik, siapa yang turun, siapa yang terangkat, siapa yang jatuh, bukan itu yang kita inginkan," ujarnya.


"Yang kita harapkan adalah dalam setiap calon ini ada gagasan yang bisa kita dengar, ada argumentasi yang di-dialogkan, ada pemetaan persoalan kebangsaan yang besar," sambungnya.


Atau mungkin dia bisa mengurutkan dari skala mikro sampai makro, yang bisa didiskusikan, dan kita bisa mendapatkan solusi dari itu semua.


Ustaz Adi Hidayat mengatakan bahwa pembahasan tentang persoalan pemerintahan, Hukum dan HAM, demokrasi, tentang kebijakan publik, tentang pengentasan korupsi.


"Sejujurnya kita tidak mendapati satu esensi yang terstruktur dari mulai akar persoalannya, cara mengentaskannya, solusi yang ditawarkan seperti apa," terangnya.


"Kita hanya mendapat sajian bagaimana satu dengan yang lain saling menampilkan argumentasi baik itu menguatkan, atau melemahkan, atau juga saling mengangkat atau menurunkan terkait kasus-kasus tertentu yang sesungguhnya dalam tatanan substansial itu kita tidak menemukan esensinya," ungkapnya.


Misalnya dari kasus korupsi, Adi Hidayat mengaku belum mendapati sosok yang bisa menampilkan apa akar korupsi di Indonesia ini, sumbernya dari mana, lalu uraiannya seperti apa.


"Apa gagasan yang ditampilkan untuk bisa mengentaskan itu semua sebagai solusi ke depan bahwa Indonesia di periode kepemimpinan 2024-2029, seorang Presidennya memiliki satu visi dan kinerja atau rancangan program dan kerja untuk mengentaskan semua turunan korupsi ini," pungkasnya.


Sumber: tvone

BACA JUGA:


Halaman:

Komentar