Referensi kolusi adalah tentang upaya perdamaian yang dilakukan antara pemerintah Erdogan dan PKK, yang runtuh pada 2015.
"Saya tidak pernah duduk dengan organisasi teroris, dan saya tidak akan pernah melakukannya," ujar Kilicdaroglu mengacu pada PKK.
3. Mendapatkan saingan Erdogan yang terkenal untuk menjadi ujung tombak kampanye
Media lokal melaporkan bahwa Wali Kota Istanbul yang berpengaruh Ekrem Imamoglu memimpin kampanye untuk Kilicdaroglu. Politisi populer itu dipandang sebagai saingan potensial Erdogan dalam pemilu Mei 2023. Banyak yang menginginkan Imamoglu menjadi calon presiden CHP.
Imamoglu terpilih sebagai wali kota pada Maret 2019. Ini menjadi pukulan telak bagi Erdogan dan Partai Keadilan dan Pembangunan (Partai AK), yang telah menguasai Istanbul selama seperempat abad. Wali kota yang terkenal itu mungkin telah disadap untuk merebut kekuasaan Erdogan selama 20 tahun di negara itu.
4. Memperebutkan surat suara pemilu
Setelah pemungutan suara putaran pertama, partai oposisi di Turki melaporkan ribuan ketidaksesuaian dan ketidakberesan surat suara. Pada perbedaan antara yang tercatat di TPS dan suara yang masuk ke dalam sistem Dewan Pemilihan Umum (YSK).
Wakil ketua CHP, Muharrem Erkek mengklaim, suara untuk Kilicdaroglu telah dialokasikan secara tidak benar kepada Muharrem Ince, yang menarik diri dari pemilihan presiden tiga hari sebelum pemilihan. Erkek mengatakan suara tambahan juga diberikan kepada Erdogan. Tetapi dia tidak memberikan bukti. Dia pemilu putaran kedua pada 28 Mei.
5. Menghidupkan kembali basis pemilihnya
Tak lama setelah hasil pemungutan suara putaran pertama diumumkan, Kilicdaroglu mengatakan kepada para pendukungnya agar jangan putus asa. Kilicdaroglu meyakinkan pendukungnya bahwa dia akan menang di putaran kedua.
“Kami pasti akan memenangkan pemilihan ini di putaran kedua. Semua orang akan melihatnya," ujar Kilicdaroglu.
Kilicdaroglu berhasil mengumpulkan orang-orang Turki dari berbagai garis ke dalam aliansi yang mencakup kaum nasionalis, Islamis, sekularis, dan liberal. Ini adalah basis pemilih yang harus terus ia tarik, kendati banyak yang putus asa setelah pemungutan suara putaran pertama.
Sumber: internasional.republika.co.id
Artikel Terkait
Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci
Andre Taulany dan Natasha Rizky Terlalu Akrab, Desta Cemburu?
3 Tahun Nganggur, Sule Sentil Sosok Artis yang Jadi Biang Kerok, Kini Andalkan Penghasilan di TikTok