NARASIBARU.COM - Jumlah korban tewas akibat serangan Iran ke Israel terus bertambah pada Senin. Bunker-bunker perlaindungan yang didirikan pemerintah Israel di seantero wilayah mereka dilaporkan tak sanggup menahan dahsyatnya serangan Iran.
Channel 12 Israel melaporkan bahwa penyelidikan awal menunjukkan bahwa salah satu rudal Iran pada Senin pagi langsung mengenai tempat perlindungan di Petah Tikva, menewaskan tiga warga Israel. Surat kabar Maariv mengutip juru bicara ambulans Israel yang mengatakan bahwa tempat penampungan tidak mampu lagi menahan rudal Iran.
Media Israel juga melaporkan bahwa tim penyelamat sedang bekerja di tiga lokasi di mana orang-orang terjebak di bawah reruntuhan di kawasan Gush Dan di Tel Aviv. Mereka juga mencatat kekhawatiran bahwa enam orang hilang di dua lokasi yang terkena rudal Iran.
Mereka melaporkan bahwa orang-orang terjebak di bawah reruntuhan di Haifa, di tengah meningkatnya ketakutan akan nasib mereka setelah terputusnya kontak dengan mereka. Komandan distrik pusat polisi Israel mengatakan sejumlah besar bangunan dirusak oleh rudal Iran.
Channel 14 mengutip juru bicara kepolisian Israel yang mengatakan bahwa situasi sangat sulit di lokasi yang menjadi sasaran rudal Iran di Israel tengah.
Sebelumnya, Komando Front Dalam Negeri Israel mengatakan bahwa serangan Iran meluas dari Eilat di selatan hingga kota Naqoura di utara, dan menambahkan bahwa sirene serangan udara berbunyi di Tel Aviv dan daerah lain setelah mendeteksi peluncuran rudal dari Iran.
Delapan warga Israel tewas dan lebih dari 280 orang terluka ketika rudal Iran menghantam Israel tengah dalam serangan baru yang dilancarkan Iran pagi ini. Beberapa berhasil menembus sistem pertahanan Israel, menyerang lokasi di Tel Aviv dan Haifa. Yedioth Ahronoth melaporkan jumlah korban tewas warga Israel bertambah menjadi 8 orang setelah tiga jenazah ditemukan di Haifa.
Surat kabar itu juga mengutip sumber-sumber medis yang mengatakan bahwa jumlah warga Israel yang terluka dalam serangan Iran baru-baru ini telah meningkat menjadi 287 orang.
Pagi ini, surat kabar Ma'ariv mengutip layanan ambulans Israel yang mengatakan bahwa lima orang tewas dalam serangan rudal Iran ke Israel. Layanan ambulans mengatakan krunya sedang bekerja di empat lokasi di mana rudal tersebut jatuh. Media Israel sebelumnya melaporkan bahwa jumlah orang yang terluka akibat rudal Iran di wilayah Tel Aviv telah meningkat menjadi 103 orang.
Surat kabar Israel Hayom, yang mengutip para saksi mata, melaporkan bahwa tingkat kerusakan di Tel Aviv sangat besar. Surat kabar Haaretz juga melaporkan bahwa beberapa serangan Iran menargetkan situs militer Israel serta infrastruktur perkotaan.
Otoritas Penyiaran Israel melaporkan runtuhnya sebuah bangunan yang terkena langsung rudal Iran di kawasan Tel Aviv. Dikatakan juga bahwa tiga orang masih hilang di sebuah lokasi di Haifa, dan nyawa mereka dalam bahaya.
Israel mengatakan sejauh ini 24 orang tewas dan lebih dari 500 orang terluka ketika Iran meluncurkan lebih dari 370 rudal dan ratusan drone. Sebagai tanggapan, militer Israel mengatakan jet tempur telah menyerang 10 pusat komando di Teheran milik Pasukan Quds Iran, sebuah cabang elit Garda Revolusi yang melakukan operasi militer dan intelijen di luar Iran.
Sumber: republika
Artikel Terkait
Iran Pakai Taktik Baru, Salvo Rudal Bikin Iron Dome Israel Eror dan Cegat Peluru Sendiri
UPDATE! Menguak Jejak Misterius Widodo, Relawan Asal Solo Diduga Otak Pembuatan Dokumen Ijazah Palsu Jokowi
Koran yang Memuat Pengumuman Hasil Ujian Jokowi Masuk UGM Disita Polri, Roy Suryo: Jahat Sekali!
Operasi Bahlil Lahadalia Lepas Dari Noda Nikel Raja Ampat