Pernyataan Jokowi soal Prabowo-Gibran dua periode, kata Ferdinand, merupaya upaya mengunci ketua umum Partai Gerindra itu pada Pilpres 2029.
"Jokowi terlihat ingin memberi pesan kepada Pak Prabowo Subianto bahwa mungkin saja tukar guling dukungan Pak Jokowi terhadap Prabowo pada 2024 kemarin ada komitmen jangka panjang yang tidak diketahui oleh publik," kata Ferdinand.
Ferdinand menduga Jokowi ingin mengulang pesan tersebut secara tidak langsung kepada Prabowo. Pasalnya, Gibran kini tidak pernah dilibatkan dalam pemerintahan.
"Dan ini adalah bentuk kegelisahan, kegusaran Pak Jokowi terkait nasib politik Gibran," kata Ferdinand
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Profil Pewaris Djarum Victor Rachmat Hartono yang Terseret Dugaan Korupsi Pajak
Ogah Halalkan Thrifting Purbaya: Kalau Ganja Bayar Pajak Apa Jadi Legal?
Arsul Sani dan Jokowi Memang Beda Kelas dalam Urusan Ijazah
Keraguan Publik atas Ijazah Jokowi Terus Meningkat