Namun, Gus Miftah menilai Jokowi tidak perlu mengundang pelawak.
"Karena sudah punya menteri yang lebih lucu daripada pelawak. Bahlil itu, lho," ungkapnya.
Selain itu, Gus Miftah juga menyinggung almarhum Abdurrahman Wahid (Gus Dur) sebagai presiden yang lucu.
"Gus Dur sangat taat dengan kiai tapi enggak pernah undang pelawak karena Gus Dur lebih lucu dari pelawak," pungkas Gus Miftah.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Adies Kadir Tancap Gas Tangani Sengketa Lahan Usai Dipulihkan MKD
Surya Paloh Belum Beniat PAW Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach
Projo Pindah Koordinat Kekuasaan dengan Merapat ke Gerindra
Sahroni Paling Layak Dicopot dari DPR