“Termasuk janji pertumbuhan ekonomi juga belum terpenuhi. Termasuk janji menegakkan demokrasi juga 'masih ada yang masih belum merasakan kepuasan' itu. Termasuk juga janji untuk pindah ibu kota juga belum. Masih banyak. Dan masyarakat tahu banyak fakta itu,” tandasnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi) meminta maaf atas kesalahan yang ia lakukan selama menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia.
"Dengan segenap kesungguhan dan kerendahan hati, izinkanlah saya dan Profesor KH Maruf Amin ingin memohon maaf yang sedalam-dalamnya atas segala salah dan khilaf selama ini," kata Jokowi dalam acara zikir dan doa kebangsaan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, pada Kamis malam (1/8).
"Saya tidak sempurna, saya manusia biasa, kesempurnaan itu hanya milik Allah SWT. Hanya milik Allah, kerajaan langit dan bumi serta apa pun yang ada di dalamnya. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu," kata Jokowi.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Soal Projo Merapat ke Gerindra, Pengamat Sebut Strategi Penyusupan Jokowi
Budi Arie Sama Saja Bunuh Diri Masuk Gerindra
Momen Prabowo Tanya Budi Arie, PSI atau Gerindra Kau?
Jika Nekat Jadikan Gibran Cawapres 2029, Prof Ikrar Yakin Prabowo Pasti Keok, Ini Alasannya