NARASIBARU.COM - Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli, menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak melanjutkan program yang telah diusung dua presiden sebelumnya.
Adapun program yang dimaksud yaitu menstabilkan demokrasi dan penguatan Komisi Pemberantasan Korupsi yang sebelumnya dilakukan olah Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“SBY dan Mega melanjutkan stabilisasi demokrasi & penguatan KPK,” ujar Rizal, dikutip WE NewsWorthy dari akun Twitter pribadi pada Kamis (11/5/2023).
Ekonom senior ini menuturkan sejak Presiden Jokowi menjabat pada tahun 2014 silam, terjadi pembalikan reformasi atau deformasi.
Hal tersebut terlihat dari merosotnya demokrasi, penyalahgunaan UU ITE, pelemahan KPK, ekonomi untuk oligarki, hingga utang negara yang ugal-ugalan.
Artikel Terkait
Gus Yahya Tantang Rais Aam Makzulkan Dirinya di Muktamar PBNU
Roy Suryo Bersumpah: Demi Allah Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada
Prabowo Perintahkan Audit Empat RS Papua Usai Tragedi Ibu Hamil
Ahmad Ali Terang Benderang Lecehkan Megawati