BOJONEGORO, Radar Bojonegoro - Pengerjaan jalan poros Watu Jago-Titik Nol Bendungan Karangnongko di Desa Ngelo, Kecamatan Margomulyo meresahkan warga setempat.
Karena penanganannya dianggap lambat. Hingga mengganggu transportasi warga setempat. Terlebih, ketika hujan. Warga mendesak segera diselesaikan.
‘’Rusaknya ketika mulai dibangun kontraktor,” ujar Kepala Desa (Kades) Ngelo, Kecamatan Margomulyo Tri Maryono kemarin (2/1).
Menurut dia, ketika hujan sulit dilewati. Menghambat anak sekolah. Baik menggunakan motor, mobil, hingga jalan kali. Sebab, jaraknya mencapai sekitar 2 kilometer.
Menurut Tri, sapaan akrabnya, sempat terjadi miskomunikasi antara kontraktor dengan konsultan.
Di mana kontraktor mengatakan material masih proses uji laboratorium. ‘’Sedangkan, saya tanyakan bisa dikerjakan beriringan. Kami ingin segera ada penanganan. Antara kontraktor dan konsultan duduk bersama untuk mencari solusi,” tegasnya.
Baca Juga: Pembangunan Jalan Poros Desa oleh Pemkab Bojonegoro Memperlancar Perekomian Warga
Dia menilai, penanganan jalan tersebut lambat. Sehingga warga mendesak segera diselesaikan dan membuat aksi memblokade jalan dengan pohon.
Terpisah, Konsultan PT Rayakonsult Bendungan Karangnongko M. Abdullah mengatakan, pengerjaan jalan dilakukan oleh PT Waskita Karya. Tahapannya sesuai jadwal.
Untuk material lapis fondasi agregat kelas A (LPA) dan lapis fondasi agregat kelas B (LPB) sudah disetujui. Sedangkan, material timbunan masih terkendala perizinan. ‘’Jalan existing (yang ada) memang perlu beberapa penyesuaian agar tidak ada tanjakan berat dan tikungan tajam. Karena akan dilalui alat berat,” jelasnya.
Dia melanjutkan, saat ini sedang mengupayakan percepatan pembangunan jalan. Termasuk mendatangkan alat tambahan. Target selesai sesuai jadwal yakni Mei mendatang. (yna/msu)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarbojonegoro.jawapos.com
Artikel Terkait
GEGER! Santri Bogor Meninggal Usai Wajahnya Ditimpa Batu Saat Tidur, Orangtua Ungkap Kronologinya
Merinding! Momen Mistis Terjadi Saat Alvi Peragakan Mutilasi Pacar Jadi 554 Potong di Surabaya
HEBOH! Tradisi Ciuman Massal di Bali, Apa Tujuannya?
KACAU! Viral Orang Tua Murid MTs 2 Brebes Diminta Terima MBG Dengan Potensi Risiko, Termasuk Keracunan