Semuanya mengeluhkan masalah anggaran Penghasilan Tetap (Siltap) yang belum cair, karena anggaran Siltap itu begitu diharapkan oleh para perangkat desa.
“Kayaknya gegara Devisit dana Penghasilan Tetap (Siltap) belum cair, bikin pusing saja, mana sebentar lagi liburan sekolah berakhir,” jelas beberapa orang perangkat desa yang mengirim pesan kepada NARASIBARU.COM dan juga beberapa kepala desa menelpon secara langsung.
Selain itu, beberapa pejabat juga banyak yang mengeluh kepada NARASIBARU.COM bahwa Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) juga tidak cair.
“TPP te cair-cair (TPP tidak cair-cair),” kata salah seorang pejabat eselon III kepada NARASIBARU.COM, melalui sambungan seluller Rabu, (03/01).
Salah satu penyebab utama terjadinya Devisit anggaran di Kabupaten Purwakarta, kemungkinan besarnya akibat tidak tercapainya target Pendapatan Asli Daerah di Tahun 2023 lalu.
Baca Juga: Bawaslu Temukan Dugaan Pelanggaran Saat Kampanye Anies di Tasik
Dari data yang dimiliki oleh Pospera Purwakarta, ternyata PAD Tahun 2023 tidak mencapai target apalagi melebihinya. Capaian PAD hanya 66,22%, dari anggaran yang sudah ditargetkan di tahun 2023.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: pojoksatu.id
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?