Sering Terjadi Genangan Saat Debit Air Tinggi, Pembangunan Turap Kali Cilangkap Jadi Usulan Primadona Warga Saat Pra Musrenbang

- Sabtu, 20 Januari 2024 | 18:00 WIB
Sering Terjadi Genangan Saat Debit Air Tinggi, Pembangunan Turap Kali Cilangkap Jadi Usulan Primadona Warga Saat Pra Musrenbang

INFO INDONESIA. JAKARTA - Pembangunan turap dan tanggul sepanjang kurang lebih 700 meter di Kali Cilangkap RW 03 Cilangkap, menjadi usulan primadona dalam Pra Musrenbang yang digelar di Kelurahan Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (19/1/2024).

Ketua RW 03 Cilangkap, Rosadi, mengatakan, pembuatan turap dan tanggul ini sangat penting karena wilayahnya, khususnya di RT 02 dan 03, sering terjadi genangan setinggi 60 sentimeter akibat luapan air Kali.

"Kami berharap dalam Musrenbang nanti usulan dapat diterima dan direalisasikan karena sering terjadi genangan saat debit air tinggi," ujar Rosadi.

Baca Juga: Prediksi Udinese vs AC Milan Liga Italia 2023/2024: Skor, Head to Head, dan Susunan Pemain

Dia mengungkapkan, turap dan tanggul yang diusulkan itu berada di sisi barat Kali Cilangkap. Membentang di wilayah RT 09 sampai ke Waduk Giri Kencana.

Terkait hal tersebut, Lurah Cilangkap, Dicky Wijaya Sumantri, menyatakan, akan menindaklanjuti usulan warga ini. Pihaknya bakal koordinasi dengan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) sebagai unit terkait.

"Usulan pembangunan saluran air dan perbaikan jalan rusak menjadi primadona dalam pra Musrenbang ini. Kita koordinasikan dengan unit terkait dan perlu disurvei ke lapangan bersama-sama untuk mencari skala prioritasnya," ujar Dicky.

Sementara, Wakil Camat Cipayung, Henny Hermayani, mengatakan, Pra Musrenbang ini untuk menjaring aspirasi masyarakat.

Baca Juga: Indra Sjafri Siap Lakukan Perombakan di Timnas U-20, Pencoretan Pemain dan Kehadiran Wajah Baru!

Hanya memang perlu ditelaah kembali soal kenapa usulan di Musrenbang ini ada yang tidak bisa diakomodir. Kemungkinan ada yang tidak pas dan ada kendala di lapangan sehingga tidak diakomodir.

"Kami berharap warga juga bersabar mengingat usulan sangat banyak dan harus menggunakan skala prioritas. Soal ada warga yang tidak berkenan depan rumahnya dilintasi saluran air juga terkadang menjadi kendala di lapangan," pungkas Henny.

 

Laporan: Sabam Pakpahan

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: infoindonesia.id

Komentar