Di Kecamatan Kumpeh, luas tanam 95 hektar dan terendam banjir 95 hektar, terdapat di desa Maju Jaya, Mekar Sari, dan Sungai Aur. Di Kecamatan Taman Rajo, luas tanam 45 hektar dan terendam banjir 45 hektar, terdapat di desa Kunangan dan Kemingking Dalam.
Di Kecamatan Kumpeh Ulu, luas tanam 83 hektar dan terendam banjir 43,5 hektar, terdapat di desa Pudak Muaro Kumpeh dan desa Lopak Alai. Sedangkan di Kecamatan Jaluko, luas tanam 24 hektar dan terdampak banjir 14 hektar, terdapat di desa Sungai Duren dan Rengas Bandung.
"Umur padi satu hingga 100 hari. Itu rusak akibat banjir dan berpotensi merugikan petani," kata Lubis pada Senin (22/01/2024).
Lanjutnya, kabupaten Muaro Jambi sering mengalami banjir dan berpotensi merusak tanaman padi. Oleh karena itu, petani seharusnya memahami musim tanam dengan baik. (*)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jambione.com
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?