NARASIBARU.COM - Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang, melaporkan warganya, Stave Raru (55 tahun), ke polisi atas dugaan pengancaman.
Yohanis tak terima perlakuan Stave, karena diajak berkelahi atau duel di depan orang banyak. Saat itu, Yohanis ingin memimpin kegiatan upacara ASN di halaman kantor Bupati Torut, pada Selasa pagi (13/6).
"Dia mempermalukan saya di depan pegawai, saya sangat tidak nyaman dan merasa diancam, makanya lapor ke polisi," kata Yohanis kepada wartawan, Rabu (14/6).
"Dia mengacungkan tangan dengan kondisi marah, saya berteriak 'kenapa' lalu Stave Raru keluar dari mobilnya lalu berjalan menghampiri saya sambil berteriak-teriak," ujar Yohanis.
Stave adalah aktivis LSM Forum Peduli Toraja yang pernah menjadi tim sukses Yohanis pada Pilkada 2020. Belum diketahui perseteruan di antara kedua orang itu.
Yohanis berharap pihak kepolisian dapat segera memproses laporan tersebut.
"Saya berharap proses hukum akan diselesaikan. Karena kita tidak boleh bertindak berlebihan, sebagai warga negara yang baik ada hal yang harus diperhatikan," ujarnya.
Terpisah, Kapolres Toraja Utara, AKBP Zulanda, membenarkan ada laporan polisi yang dibuat langsung oleh Bupati Toraja Utara.
"Iya benar, Pak Bupati melaporkan seorang pria atas dugaan pengancaman," katanya.
Laporan tersebut telah ditindaklanjuti oleh penyidik. Dalam waktu dekat, terlapor dan saksi-saksi akan dimintai keterangan.
Sumber: kumparan

Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?