NARASIBARU.COM - Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo tampak gondok dan marah besar setelah mengetahui proyek pembangunan stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung ternyata tak memiliki akses jalan bagi penumpang.
Kegondokannya tersebut ia utarakan dalama acara InJourney Talks secara daring yang dikutip Rabu (2/8/20203).
"November tahun lalu saya baru realize, kita lupa mikirin akses stasiun. Ini juga saya sebel juga sama anak-anak KAI jadi akses stasiun belum dipikirin. Jadi Halim, Karawang nggak ada jalan akses ke tol sama ke jalan besar, baru kita dorong sekarang," kata Tiko sapaan akrabnya.
Saking sebalnya, Tiko pun bilang bahwa perencanaan pembangunan stasiun ini tidak dipikirkan dengan baik dan asal membangun.
"Makanya Karawang sama Padalarang akan terlambat, baru akhir tahun karena di Karawang itu kalau kita buka stasiunnya di depannya nggak ada jalan. Ini juga stupid juga kok bisa kelewatan, stasiun jadi, keretanya ada, belum dibikin jalan di depannya. Itu bisa kelewatan juga," katanya.
"Saya bilang gimana dulu perencanaan bisa kelewatan masalah jalan nggak ada, baru sekarang mau dibangun," sambungnya.
Menurutnya, dalam pekerjaan proyek selalu muncul adanya titik buta atau blind spot. Sebab itu, dalam sebuah tim harus saling mengingatkan.
"Even dengan PMO yang dibikin besar, karena saya fokus di delivery keretanya, lupa, baru November tahun lalu kita cek ternyata jalannya belum dibangun. Bahwa kita blind spot selalu muncul, kalau tim itu yang sehat, tim yang saling mengingatkan," jelasnya
Sumber: suara
Artikel Terkait
GEBRAK Ogah Ikut May Day Yang Dihadiri Prabowo: Kapitalisme, Oligarki dan Militerisme Musuh Buruh!
MIRIS! 10 Tahun Dipimpin, Bank Dunia Mencatat Warisan Terbesar Era Jokowi: 172 Juta Orang Indonesia Hidup Miskin
Tuai Pro Kontra! Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Usul Program Sumbat Sperma Suami Jadi Syarat Penerima Bansos
Yayasan yang Garap Proyek Makan Bergizi Gratis Dikuasai Keluarga dan Pendukung Prabowo