NARASIBARU.COM - Pendapatan adalah suatu elemen yang vital dalam kehidupan manusia, membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari dan mencapai tujuan finansial jangka panjang.
Terdapat berbagai jenis pendapatan, termasuk Active Income, Portfolio Income, dan Passive Income.
Mari bahas satu per satu, memahami perbedaan, keuntungan, dan cara mendapatkan masing-masing.
1. Active Income (Pendapatan Aktif)
Pendapatan aktif merujuk pada pendapatan yang diperoleh melalui kegiatan yang mengharuskan keterlibatan aktif atau kerja langsung dari individu.
Ini adalah pendapatan yang umumnya didapat melalui pekerjaan sehari-hari atau bisnis yang memerlukan kontribusi waktu dan usaha secara langsung.
Gaji, bonus, komisi, dan pendapatan bisnis yang diperoleh melalui usaha pribadi adalah contoh pendapatan aktif.
• Keuntungan:
Stabilitas: Pendapatan aktif cenderung lebih stabil karena berkaitan langsung dengan pekerjaan atau usaha yang dijalankan.
Kontrol: Individu memiliki kontrol lebih besar atas jumlah pendapatan yang diperoleh melalui usaha dan dedikasi mereka.
• Kerugian:
Keterbatasan Waktu: Pendapatan aktif sering kali terbatas oleh waktu, karena seseorang hanya dapat bekerja dalam batas waktu tertentu.
2. Portfolio Income (Pendapatan Portofolio)
Pendapatan portofolio berasal dari investasi keuangan, seperti saham, obligasi, dan real estate. Ini mencakup pendapatan dari dividen, bunga, dan apresiasi nilai investasi.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: pronusantara.com
Artikel Terkait
Lot Forex: Apa Itu dan Apa Perannya Dalam Trading Forex?
Klaim Terbaru Sri Mulyani: Kemiskinan Turun, Kesejahteraan Warga RI Meningkat!
Data Kemiskinan BPS Lebih Kecil dari Bank Dunia, Manipulasi?
Rp11,30 Triliun Dana Asing Kabur dari Indonesia Pekan Ini