"Oleh karena itu, kami memperkirakan biaya satuan petani di Malaysia akan sedikit berkurang pada tahun 2024 dibandingkan tahun 2023 karena biaya pupuk yang lebih rendah dan peningkatan hasil panen,” tambahnya.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bisnispekanbaru.com
Artikel Terkait
Dirut KCIC soal Utang Whoosh: Kita Serahkan ke Danantara
Impor Barang Bekas ke RI Meledak, dari 7 Ton jadi 3.600 Ton
Harga BBM Dex Series Naik Lagi per 1 November 2025
Makin Pede! Menkeu Purbaya Pamer Topi “8%”