Lalu ada warga di sekitar lokasi tersebut (diduga warga asal Sumba Barat daya selaku korban) pergi untuk menegur, agar jangan terlalu rebut, karena anaknya sedang sakit. Tidak terima ditegur, anak-anak asal Sumba Tenga (para pelaku, red) melakukan serangan membabi buta terhadap korban menggunakan senjata tajam parang.
“Korban lari menyelamatkan diri dan di bantu oleh kakaknya sendiri. Akhirnya kakaknya juga ikut dipotong (dibacok) pelaku. Untuk skrang 2 orang korban sdah di bwh ke rmh sakit SK Lerik Kota Kupang,” tulis tersebut.
Kasus tersebut saat ini sedang ditangani oleh apparat Polres Kupang Kota. “Diduga pelaku yakni 4 orang Sumba Tenga 4 orang yg dipengaruhi alkohol sudah diamankan oleh pihak Kepolisian,” tulis sumber tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, Kapolesta Kupang belum berhasil dikonfirmasi wartawan media ini. ***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: korantimor.com
Artikel Terkait
Usai Tersangkakan Nadiem, Nurcahyo Jabat Kajati Kalteng
Akhir Pelarian Anggota Resmob ‘Abal Abal’, Tipu Ratusan Ternyata Buat Ini
Ira Puspadewi Tak Bisa Disamakan dengan Tom Lembong
Anak Riza Chalid soal Kasus Minyak Mentah: Ayah Saya Tak Terlibat!