Baca Juga: Sat Reskrim Polres Aceh Tamiang Berhasil Tangkap Satu Pelaku Pencabulan Terhadap Gadis di Bawah Umur
"Bisa-bisanya semua serba pas, " ujar Sopian.
Selain itu, aksi dan konferensi pers yang nekat di lakukan di depan MA pada malam hari itu, PP PMI melakukan bakar lilin dan pembakaran alat peraga berupa pocong yang bertuliskan hakim dan jaksa.
"Kami sengaja melakukan aksi dan konferensi pers saat malam hari ini bukan karena kami tidak paham aturan, tapi kami kecewa melihat perkara ini yang seolah olah mengangkangi peraturan yang ada, dan aksi pembakaran pocong itu simbol matinya hukum di indonesia ini, " ujar Sopian.
Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi, BRI Fokus Dorong Literasi Pelaku Usaha Ultra Mikro
Sopian menambahkan bahwa pihaknya, bakal kembali melakukan aksi unjuk rasa sampai tuntutannya di dengar.
"Kami akan melakukan aksi kembali pada Rabu 31 Januari 2024, dan akan terus kami lakukan sampai tuntutan kami di dengar dan pelaku eksploitasi alam di negeri tercinta ini bisa dapat putusan yang berat, " tandasnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: hallo.id
Artikel Terkait
Mau ke Bandara, Wanita dari Depok Diperkosa Sopir Taksi Online di Bahu Tol
Saat Dua Raja Keraton Surakarta Salat Jumat Bareng di Masjid Agung tapi tak Saling Sapa
Pria Bandung Bobol Situs Kripto asal Inggris hingga Raup Rp6,6 Miliar, Begini Modusnya
Kakaknya Dituding Autis, Yudo Sadewa Anak Menkeu Purbaya Buat Sayembara 10.000 Dolar Buat Cari Pelaku