Baca Juga: Elektabilitas Prabowo-Gibran Tembus 50,7 Persen, Begini Hasil Survei LSI Denny JA
Rismon menambahkan bahwa saat pelayan kafe Olivier Agus Triono membawa pesanan kopi rekaman CCTV tersebut telah di downscaling.
Sehingga, kata dia, dengan adanya rekayasa perbandingan warna kopi sianida yang terlihat dalam kamera CCTV mengalami kerusakan hingga 75 persen.
Bahkan yang lebih mengejutkan website yang digunakan untuk membandingkan warna kopi tersebut menggunakan website image color summarizer, yang merupakan website gratis.
Pasalnya, menurut Rismon website image color summarizer merupakan aplikasi yang dapat diunduh secara gratis oleh siapa pun.
Namun, Jaksa Hari Wibowo mengatakan bahwa website tersebut telah berstandar internasional.
Diketahui, kasus kopi sianida ini telah terjadi sejak tahun 2016 silam. Dalam kasus ini Jessica telah ditetapkan sebagai tersangka dan mendapatkan hukuman pidana 20 tahun penjara.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ayojakarta.com
Artikel Terkait
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang
Demo Gorok Komisaris PT Transjakarta Dikecam Publik Jepang: Jangan Izinkan Orang G*la Ini Masuk ke Jepang