NARASIBARU.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi tak ingin ambil pusing dengan ultimatum yang diberikan organisasi masyarakat (Ormas) Grib Jaya.
Dedi Mulyadi mengatakan, peringatan yang dikeluarkan juru bicara Ketua Umum sekaligus Kepala Bidang Komunikasi Publik DPP GRIB Jaya, Razman Nasution yang meminta agar dirinya tak usil kepada ormas, merupakan hal biasa.
"Oh itu, biasa lah kita ini pemerintah menjalankan tugas untuk menjaga investasi berjalan dengan baik. Rakyat bisa bekerja, rakyat bisa sejahtera," ujar Dedi, Selasa (29/4/2025).
Sehingga bentuk ancaman apapun termasuk dari GRIB Jaya, kata dia, tidak akan memengaruhinya bila menyangkut kepentingan masyarakat.
"Tugas saya itu, saya tidak akan pernah mendengarkan ancaman dari siapapun. Kalau itu mengganggu kinerja saya," ucapnya.
Dedi juga menegaskan, dirinya bukan tipikal pemimpin yang antikritik. Apalagi tujuan kritiknya untuk masyarakat Jawa Barat.
"Saya akan mendengarkan kritik siapapun, kalau itu bermanfaat bagi kepentingan masyarakat Jawa Barat," katanya.
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Kacau, Tanah Hutan Milik Negara di Bali Jadi Hak Milik Warga Asing, Terbit Sertifikat Pula
Bima yang Dikira Hilang Usai Demo Rusuh Ditemukan di Jatim, Nginap di Hotel hingga Pom Bensin
Kemewahan Perhiasan yang Dikenakan Istri dan Mantu Jokowi Dibongkar, Capai Miliaran Rupiah!
Kepala SMA Santo Yosef Solo Tegaskan Gibran Tak Pernah Sekolah di Sana