"Karena, Palestina itu menurut saya tinggal satu negara di dunia ini yang ada penjajahan. Jadi dari spirit kemerdekaannya ini kita dukung, " tutur JK.
JK menambahkan terkait jatuhnya korban dari kedua belah pihak, khususnya warga sipil, patut disayangkan. Oleh sebab itu, dia berharap Hamas dan Israel segera menghentikan kekerasan.
Sampai Jumat (13/10), 1.500 warga Palestina kehilangan nyawa. Dari pihak Israel 1.200 orang menjadi korban jiwa.
"Harapan pertama bagaimana gencatan senjata, menghentikan dulu, karena korban dari kedua belah pihak sudah besar. Memang yang dipertaruhkan dignity, kehormatan masing-masing, jadi tidak ada yang bisa mengalah. Kalau tidak ada yang bisa mengalah maka korban akan tambah besar," tegas JK.
Sumber: kumparan
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!