Ia pun bergerak cepat, dan akan langsung memulai rapat koordinasi pada Selasa (5/12/2023). “Nah ini saya lagi ngundang rapat koordinasi besok. Karena ini semakin, ini negara lain sudah nutup (masuknya pengungsi Rohingya),” kata Mahfud saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (4/12/2023).
Mahfud menjelaskan bahwa para pengungsi ini kian hari jumlahnya semakin bertambah karena tidak ada negara lagi yang bersedia menampungnya. “Semakin bertambah (jumlah pengungsi), kita sudah ngasih makan, ngasih tempat,” tuturnya.
Semakin membludaknya ini, tutur Mahfud, menyebabkan permasalahan baru, sehingga penolakan muncul dari masyarakat setempat. Mahfud akan mencari akar pemasalahan dan solusinya.
Sumber: inilah
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!