Lukisan tersebut diserahkan oleh SBY dalam acara "Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama Presiden RI Terpilih 2024-2029" di Hotel St. Regis, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (27/3).
"Menutup dari semuanya ini. Ini hari yang penting, saya ingin mempersembahkan sesuatu kepada beliau dalam kapasitas sebagai sama-sama prajurit dan patriot dari satu almamater," kata SBY dalam sambutannya.
Presiden ke-6 Republik Indonesia itu pun menceritakan sejarah lahirnya lukisan tersebut. Ia menjelaskan, semula acara tersebut direncanakan pada Kamis (28/3) besok, ternyata acara dipercepat.
"ini ada sejarahnya, semula acara ini dilaksanakan besok. Kemarin saya baru melukis selama 5 jam, dengan harapan masih ada dua hari, ternyata dipercepat," ujar dia.
Sumber: kumparan
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!