NARASIBARU.COM -Bulan suci Ramadan tahun ini terasa berbeda bagi warga Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur. Mereka tak bisa tidur nyenyak di rumah masing-masing karena khawatir adanya gempa susulan.
Bagaimana tidak, hingga Rabu petang (27/3), tercatat setidaknya ada 327 kali gempa susulan di wilayah tersebut. Warga Pulau Bawean yang khawatir akhirnya memilih mengungsi ke tempat aman.
Berdasarkan data Pusdalops BPBD Jatim, hingga Rabu kemarin (27/3), jumlah pengungsi sudah mencapai 34.049 jiwa.
Dilaporkan Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (28/3), rata-rata mereka mengungsi di Kecamatan Sangkapura maupun Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik. Sebagian pengungsi memilih tidur di luar rumah.
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!