Artis sekaligus Anggota DPR RI, Rieke Diah Pitaloka menyoroti triliunan dana
bantuan sosial (bansos) yang mengendap di rekening yang sudah lama tidak
aktif atau rekening dormant.
Hal ini menyusul temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan
(PPATK) terkait dana bansos sebesar Rp2,1 triliun yang mengendap di lebih
dari 10 juta rekening yang tidak pernah dipakai selama lebih dari 3 tahun.
Pemeran Oneng ini buka-bukaan soal hal tersebut di akun Instagram miliknya
semalam pada Senin, 4 Agustus 2025. Menariknya Rieke Diah Pitaloka juga
memposting poster dari anime populer, One Piece.
"2022 Data Bansos Fiktif 52,5 juta kerugian negara kata @official.kpk
Rp.126T per tahun. Yang lama apa benerin data? 2025 Data Bansos Fiktif 10
juta," tulis Rieke Diah Pitaloka mengawali unggahannya di Instagram.
"Kalau data penerima bansos fiktif, pasti penerimanya juga fiktif. Nah, duit
negara ratusan triliun terus kemana selama ini?" lanjut Anggota DPR Fraksi
PDIP ini.
Untuk itu, Rieke Diah Pitaloka mendukung Presiden Prabowo untuk menyikat
peternak data bansos fiktif yang merugikan negara.
Apalagi diungkap olehnya, ada indikasi ratusan triliun dana bansos yang
diendapkan di rekening dormant milik instansi pemerintah dan bendahara
pengeluaran negara.
"Dengar-dengar sih data fiktif ada peternaknya. Dengar-dengar sih indikasi
ratusan triliun dana bansos 'diendapkan' di rekening dormant punya instansi
pemerintah dan bendahara pengeluaran negara, buat sementara aja jumlahnya
ada sekitar 2000 rekening. Wow bjirr nggak tuh," katanya.
Pemain film Agen 62 ini kemudian mendesak PPATK untuk membongkar siapa saja
pemilik rekening dormant di instansi pemerintah. Rieke juga berjanji akan
memberikan informasi selanjutnya, sekaligus meminta doa dari warganet.
"Punya siapa aja yah kira-kira?? #Spill dong @ppatk_indonesia dormant di
instansi pemerintah. Semangaat bestyyy di @ppatk_indonesia," desak Rieke
sembari mencolek akun Instagram PPATK.
"Berlanjut loh infonya, tunggu yaa besty. Selamat ada yang 'gemeter' ...
bantu #share n doain aku ya besty," tutupnya.
Momen Rieke Diah Pitaloka posting poster One Piece dan menyoroti data pansos
fiktif ini tuai sorotan. Tak sedikit netizen yang memberikan dukungan pada
pemain serial Bajaj Bajuri ini untuk terus mengawal kasus ini.
Juga banyak warganet yang menyuarakan kekecewaan mereka dan menilai kalau
penyaluran bansos belum tepat sasaran.
"Bongkar teruss Bu," kata netizen memberi semangat.
"Kawal terus Bu @riekediahp," ujar warganet menyemangati.
"Sampai kapan Indonesia ini bisa aman, tentram, jujur, adil, janji semua
hanya bualan semata," ungkap warganet kecewa.
"Ya Allah, bukannya cepet-cepet disalurkan malah disimpan, sedangkan
masyarakat masih banyak yang butuh," tutur lainnya.
Sementara itu, PPATK sedang menuai sorotan tajam atas kebijakannya terkait
pemblokiran rekening tidak aktif atau dormant.
Langkah tegas ini sebenarnya dimaksudkan untuk melindungi aset rakyat dan
memerangi kejahatan keuangan seperti pencucian uang dan judi online.
Namun, kebijakan ini menimbulkan kegaduhan karena banyak masyarakat yang
bingung karena rekeningnya mendadak diblokir tanpa pemberitahuan yang kurang
memadai.
Tak sedikit masyarakat yang panik karena rekeningnya tiba-tiba diblokir
sehingga tidak bisa membayar tagihan rumah sakit atau biaya sekolah.
Presenter senior Helmy Yahya dalam akun YouTube pribadinya baru-baru ini
bahkan melontarkan sentilan dengan mengutip kata-kata yang viral di kalangan
masyarakat sekarang.
"Ini menjadi apa ya, seloroh juga di masyarakat. Dia bilang gini, 'Tanah
nganggur diambil, rekening nganggur diambil, kitanya nganggur tidak
diurusin'," ujar Helmy Yahya menohok.
Di samping itu, belakangan ini juga terjadi fenomena maraknya pengibaran
bendera Tengkorak Topi Jerami dari anime populer, One Piece.
Fenomena ini merupakan ekspresi keresahan publik untuk menyuarakan
ketidakpuasan terhadap berbagai kebijakan negara yang dinilai tak memihak
rakyat.
Sumber:
suara
Foto: Rieke Diah Pitaloka Posting Poster One Piece (Instagram/@riekediahp)
Artikel Terkait
Gugatan Ijazah Jokowi Ditolak PN Sleman: Sengketa Informasi, Bukan Ranah Pengadilan?
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
Blak-Blakan! Loyalis Anies Sebut Ade Armando Bajingan, Kenapa?
Kontroversial! Gus Abbas Buntet Tegaskan Ajaran Habaib Sesat, Masuk Neraka?