NARASIBARU.COM -- Seorang kurir paket bernama Irsyad D (22) mengaku menjadi korban penganiayaan oleh KC saat mengirim barang ke Perumahan Harapan Jaya, Jalan Gunung Lauser, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jumat (26/9/2025) sekira pukul 11.00 WIB.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Braiel Arnold Rondonuwu mengatakan saat ini KC sudah menyerahkan diri ke polisi, pada Minggu (28/9/2025) dinihari sekira pukul 04.00 WIB.
"Tersangka penganiayaan kurir J&T atas nama KC alias KECE menyerahkan diri ke Polres Metro Bekasi Kota pada dinihari tadi," kata Braiel, Minggu (28/9/2025) siang.
Braiel menjelaskan KC menyerahkan diri usai sebelumnya sempat kabur dari kejaran jajarannya.
"Karena mengetahui sedang di buru oleh Tim Buser Sat Reskrim Bekasi Kota, kemudian KC diimbau untuk menyerahkan diri setelah sempat melarikan diri ke daerah Tangerang Kota," jelasnya.
Braiel menuturkan akibat kejadian itu, KC terancam penjara hingga lima tahun.
"Kami lakukan penahanan, Pasal 351 ancaman 5 tahun," tuturnya.
Diketahui sebelumnya, Irsyad mengatakan akibat diduga penganiayaan itu, ia mengalami luka di sejumlah tubuhnya.
"Leher saya dipukul menjadi lebam, tangan kanan saya bagian atas jempol sobek kena sabetan senjata tajam (Sajam) perut saya lecet," kata Irsyad ditemui di Mapolres Metro Bekasi Kota, Kecamatan Medan Satria, Jumat (26/9/2025).
Irsyad menjelaskan peristiwa itu bermula saat dirinya mengantar paket milik KC ke lokasi kejadian.
Artikel Terkait
Ditugaskan Prabowo, Gibran bakal Pidato di KTT G20 Afrika Selatan
Terungkap! AKBP B Jalani Hubungan Terlarang dengan Dosen Cantik Untag Semarang sejak 2020
Respons Roy Suryo Dicegah Polda Metro ke Luar Negeri: Saya Sih Senyum Aja
Ternyata Ini Cara Pemilik Ladang Ganja di Gayo Lues Tahu Perkembangan Tanamannya