NARASIBARU.COM - Para pimpinan politik Israel menginstruksikan militer untuk menghentikan operasi perebutan Kota Gaza. Selain itu Pasukan Pertahanan Israel (IDF) diperintahkan mengurangi aktivitas di Jalur Gaza, menyusul pengumuman Hamas pada Jumat (3/10/2025) malam yang menerima proposal gencatan senjata usulan Presiden AS Donald Trump.
Army Radio Israel, Sabtu (4/10/2025), mengutip keterangan para pemimpin politik, melaporkan setelah menilai situasi pada Jumat malam menyusul pengumumah Hamas serta berkonsultasi dengan para pejabat AS, pimpinan politik Israel menginstruksikan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) untuk mengurangi aktivitas di Gaza seminimal mungkin.
"Pasukan hanya diperintahkan melakukan tindakan defensif di Jalur Gaza," demikian perintah kepada IDF.
Army Radio juga melaporkan, instruksi tersebut juga menegaskan pasukan Israel secara efektif menghentikan operasi untuk merebut Gaza.
Artikel Terkait
Sosok Yustinus Arya Artheswara, KPU Surakarta yang Bantah Isu Pemusnahan Dokumen dan Ijazah Jokowi
Kisah Pengungsi Gaza Dijanjikan Terbang ke Indonesia, tapi Dibawa ke Afrika Selatan
Pernyataan Sanae Takaichi tentang Taiwan dan Wacana Penyesuaian “Tiga Prinsip Non-Nuklir” Picu Kontroversi Keras di Jepang
Kepala BGN Salahkan Petani, Kandungan Nitrit Tinggi di Bahan Pangan Biang Kerok Keracunan MBG