Ibu Dina Oktaviani Ungkap Fakta Baru, Pelaku Pinjam Uang Rp 1,5 Juta, Aksinya Sudah Direncanakan

- Sabtu, 11 Oktober 2025 | 21:00 WIB
Ibu Dina Oktaviani Ungkap Fakta Baru, Pelaku Pinjam Uang Rp 1,5 Juta, Aksinya Sudah Direncanakan


Yayah (53) ibu korban Dina Oktaviani (21) karyawan minimarket yang jadi korban pembunuhan oleh rekan kerjanya, Heriyanto (27) mengungkap fakta baru.

Yayah menyebut pelaku Heriyanto berbohong soal anaknya curhat asmara dan minta bantuan orang pintar.

"Kalau anak habis putus iya, tapi kalau sampai minta dicarikan orang pintar itu bohong," kata Yayah saat ditemui di kediamannya di Kecamatan Banyusari Karawang, pada Sabtu (11/10/2025).

Ibu Dina juga menyebut pelaku sempat meminjam uang Rp 1,5 juta kepada putrinya.

Yayah menyebutkan, Dina almarhum anaknya sempat bercerita bahwa pelaku selaku atasannya meminjam uang Rp 1,5 juta.

Baca juga: Sosok Dina Oktaviani, Karyawan Minimarket Dibunuh Rekan Kerja di Purwakarta, Harapan Orang Tua

Korban ketika itu hendak memberikannya secara transfer. Akan tetapi, pelaku memaksa agar uangnya diantar ke rumahnya.

"Si bangsat itu maksa minjam uang Rp 1,5 juta diantar ke rumahnya. Anak saya sudah mau transfer," jelasnya.

Untuk itu ia meminta agar pelaku dapat dihukum setimpal. Pasalnya, ia meyakini pelaku telah merencanakan aksi pembunuhan anaknya tersebut.

"Ini sudah direncanakan, saya mau dihukum seberat-beratnya kalau bisa mah gantinya nyawa dia lagi," ungkap Yayah.

Seperti diberitakan, karyawan minimarket Dina Oktaviani (21) jasadnya ditemukan aliran Sungai Citarum, Desa Curug, Kecamatan Klari, Karawang ternyata dibunuh oleh rekan kerjanya sendiri pada Selasa (7/10/2026).

Korban merupakan warga Kecamatan Banyusari, Karawang dan bekerja di minimarket di Rest Area KM 72A ruas tol Cipularang.

Dina dibunuh oleh Heryanto (27) di rumahnya wilayah Purwakarta dengan cara dicekik lalu merudapaksa dan mengambil perhiasannya. Setelah itu membuang jasadnya ke sungai di Jembatan Merah Purwakarta.

Saat ini pelaku sudah ditangkap jajaran Polres Karawang dan Resmob Polda Jawa Barat. Kepada polisi pelaku mengaku korban awalnya curhat terkait asmaranya yang habis putus oleh pacarnya.

Korban juga meminta pelaku mencari orang pintar agar bisa melupakan mantan pacarnya.

Sebelumnya, pegawai minimarket Dina Oktaviani (21) yang jasadnya ditemukan aliran Sungai Citarum, Desa Curug, Kecamatan Klari, Karawang ternyata dibunuh oleh bosnya sendiri.

Korban merupakan warga Kecamatan Banyusari, Karawang dan bekerja di minimarket di Rest Area KM 72A ruas tol Cipularang.

Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Nazal M Fawwaz, mengungkap pelaku berinisial Heriyanto (27) merupakan atasan kerja korban di sebuah minimarket Rest Area KM 72A.

Korban ditangkap di tempat kerjanya pada Rabu (8/10/2025) pukul 18.00 WIB.

"Kami bekerja sama dengan Resmob Polda Jabar berhasil amankan pelaku di tempat kerjanya di minimarket Rest Area KM 72A pada Hari Rabu, 8 Oktober sekitar pukul 18.00 WIB," kata Nazal kepada awak media pada Kamis (9/10/2025).

Nazal menjelaskan, kasus itu berawal saat korban sebelumnya kerap curhat kepada pelaku soal masalah percintaan. Ketika itu korban meminta dicarikan 'orang pintar' agar bisa membuat korban melupakan mantan pacarnya.

Pelaku lalu menawarkan diri membantu korban. Oleh pelaku, korban diminta datang ke kediamannya di Kecamatan Cibatu, Purwakarta pada Senin (6/10) petang.

"Korban akhirnya berangkat ketika itu ke Purwakarta memakai sepeda motor. Di sana mereka bercerita," jelasnya.

Baca juga: Jejak Digital Heryanto Bunuh & Perkosa Dina Oktaviani Karyawan Minimarket Foto Bareng Korban Disorot

Akhirnya selesai bercerita, pelaku mengaku gelap mata karena melihat perhiasan dan barang berharga korban.

Pelaku langsung melakukan aksinya dengan cara memiting korban dan menyekap korban, sehingga korban habis nafas.

Tak berhenti di situ, pelaku juga menyetubuhi korban dalam keadaan sekarat. Barang-barang berharga milik korban berupa anting, cincin, kalung, dua HP dan motor juga diambil.

Setelah membunuh dan menyetubuhi korban, pelaku lalu memasukkan korban ke dalam kardus dan membuangnya di Jembatan Merah Bendungan Jatiluhur, Purwakarta.

"Alibi pelaku nekat menghabisi nyawa korban lantaran terdesak kebutuhan ekonomi. Sementara baru itu yang kami dapatkan informasinya," jelasnya.

Adapun barang bukti yang diamankan yakni satu unit motor Stylo warna hitam, satu unit mobil Toyota Avanza warna putih dan dua unit handphone.

Namun mengingat kasusnya terjadi di wilayah Purwakarta, pihaknya saat ini melimpahkan kasus tersebut ke Polres Purwakarta untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Perkaranya dilimpahkan ke Polres Purwakarta untuk diproses lebih lanjut. Mungkin nanti detailnya bisa ditanyakan di Polres Purwakarta," katanya.

Sumber: tribunnews
Foto: KASUS PEMBUNUHAN DINA OKTAVIANI: Yayah (53) ibu Dina Oktaviani saat diwawancara. Ibu korban menyebut pelaku berbohong soal hal pengakuan Heriyanto (27), pelaku pembunuhan Dina Oktaviani (21), karyawati minimarket bahwa Dina pernah curhat soal asmara. - Ibu korban Dina Oktaviani (21) karyawan minimarket yang jadi korban pembunuhan oleh rekan kerjanya, Heriyanto (27) mengungkap fakta baru/TribunBekasi.com

Komentar