Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) menaruh perhatian serius terhadap fakta penggunaan air sumur bor oleh perusahaan air mineral Aqua.
Ketua BPKN, Muhammad Mufti Mubarok menegaskan, temuan saat inspeksi mendadak (sidak) Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di pabrik Aqua Subang mematahkan klaim yang selama ini digaungkan Aqua.
"Saya catat ini (Aqua) overclaim karena faktanya sumber air (berasal dari) sumur bor dalam (bukan air pegunungan murni)," kata Mufti dikutip dari tayangan RMOL TV, Sabtu, 25 Oktober 2025.
Klaim Aqua yang digencarkan di setiap iklannya pun kini dipertanyakan BPKN. Sebab selama ini Aqua kerap mengklaim sumber air berasal dari pegunungan.
"Secara scientific saya juga bisa membuktikan ketika melakukan pengeboran, kemudian iklannya luar biasa masif, bahwa ini air pegunungan, 100 persen murni, dan menyegarkan. Ini banyak klaim," tegasnya.
Dalam kasus Aqua, BPKN menegaskan dalam posisi netral. Namun jika konsumen dirugikan, maka pihak perusahaan perlu bertanggung jawab.
"Kami sangat membela konsumen, tapi jika pelaku usaha benar-benar mau menjalankan (akan difasilitasi). Kami bisa menjadi bagian yang memotivasi," pungkasnya.
Sumber: rmol
Foto: Cuplikan iklan Aqua. (Foto: YouTube Aqua)
Artikel Terkait
Bupati Aceh Singkil Upayakan PPPK yang Viral Ceraikan Istri Dapat Rujuk
Usai Gugat Cerai Hamish Daud, Raisa Bikin Vlog dengan Mata Sembab, Netizen: Abis Nangis itu
Viral Istri Diceraikan dan Diusir Usai Suami Lolos P3K, Shella Saukia Beri Uang Bergepok-gepok!
Dijatuhi Sanksi oleh Trump, Presiden Kolombia Petro: Saya Tak Akan Berlutut!