NARASIBARU.COM - Bilqis Ramdhani (4) menjadi korban penculikan di Taman Pakui Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (2/11/2025).
Bilqis telah ditemukan di SPE Gading Jaya, Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin, Jambi, Sabtu (8/11/2025) lalu.
Setelah itu, Bilqis dikembalikan kepada orang tuanya di Makassar, Minggu (9/11/2025).
Satreskrim Polrestabes Makassar menetapkan empat orang sebagai tersangka dalam kasus penculikan dan perdagangan anak ini.
Bilqis menyampaikan sejumlah pengakuan kepada ayahnya, Dwi Nurmas (34), setelah dijemput polisi di Perkampungan Adat, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.
Selama berada di perkampungan adat salah satu suku di Provinsi Jambi, Bilqis mengaku diperlakukan layaknya seorang anak.
Balita tersebut mengaku sempat makan mi selama berada di perkampungan adat di Jambi.
"Saya tanya, tidur di mana nak? Dia bilang sama bapak-bapak. Dia pikirnya bapak begitu," ungkap Dimas sapaan Dwi Nurmas di rumahnya, Jl Pelita Raya 2, Kecamatan Rappocini, Makassar, Selasa (11/11/2025), dilansir Tribun-Timur.com.
"Makan apa di sana? Dia bilang makan mi. Kayak biasa," jelasnya.
Selain itu, Bilqis juga mengaku melihat anjing di perkampungan adat tersebut.
"Ada anjing katanya dia lihat, banyak," jelas Dimas.
Sementara itu, menurut Dwi Nurmas, kini Bilqis lebih agresif.
"Iya ada perubahan (perilaku). Sekarang itu lebih agresif," ujarnya.
Bilqis, kata Dimas, memang sosok anak yang aktif.
Namun, sebelum diculik bocah itu tetap lembut.
"Kalau misalnya dia tutup pintu itu sebelumnya tidak terlalu keras, sekarang bunyi, kayak lebih keras begitu," jelasnya.
Kemudian, ketika menginginkan sesuatu, Bilqis ingin permintaannya segera dituruti.
"Kalau misalnya minta uang mau belanja, tidak mau menunggu, harus langsung dikasih," tambah dia.
Tersangka Penculikan Bilqis
Dikutip dari TribunJambi.com, berikut daftar empat tersangka dalam kasus penculikan dan perdagangan balita Bilqis:
1. Sri Yuliana alias SY (30), penculik Bilqis (4) di Taman Pakui Sayang, Makassar.
2. Nadi Hutri alias NH (NH), warga Sukoharjo, Jawa Tengah, yang membawa Bilqis dengan pesawat ke Jambi.
Wanita asal Sukoharjo itu datang secara khusus ke Makassar untuk menjemput Bilqis dari SY, lalu membawanya naik pesawat ke Jakarta, lalu lanjut ke Jambi.
3. Meriana (MA ), warga Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi.
Meriana merupakan Ibu rumah tangga yang berusia 42 tahun.
Dia terlibat dalam proses penjualan lanjutan di Jambi.
4. Adit Prayitno Saputra (AS), warga Kecamatan Bangko, Merangin, Jambi.
Adit Prayitno Saputra diketahui merupakan tenaga honorer.
Artikel Terkait
Dikecam Gegara Video Cium Anak, Gus Elham Tutup Kolom Komentar dan Kunci Instagram
Tegas, Menteri PPA Tak Terima Gus Elham Cium Anak Perempuan: Itu Child Grooming!
Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Bawa Buku White Paper ke Polda Metro
Purbaya Bongkar Modus Akal-akalan Impor, Temukan Barang Rp117.000 Dijual hingga Rp50 Juta