DPR RI Dapil Sulut Superketat, Ini Daftar Caleg Potensial 2024, Rivalitas PDI-P-Golkar-NasDem

- Senin, 15 Mei 2023 | 11:00 WIB
DPR RI Dapil Sulut Superketat, Ini Daftar Caleg Potensial 2024, Rivalitas PDI-P-Golkar-NasDem

MANADOPOST.ID— Persaingan calon anggota legislatif (caleg) DPR RI Dapil Sulut superketat. Ya, rivalitas PDI-P, Partai Golkar dan NasDem kans tersaji kembali di 2024. Saat Pileg 2019, 3 besar peraih suara terbanyak PDI-P 564.703, NasDem 248.666, Golkar 236.697.

Sejumlah caleg potensial pun diusung berdasarkan popularitas dan jejak rekam. Yakni, sejumlah kepala daerah yang habis masa jabatan pada September 2023 mendatang, eks kepala daerah, eks menteri, pensiunan polisi, hakim hingga putra kepala daerah, telah mengantongi tiket masing-masing parpol pengusung untuk merebut kursi senayan.

Dari PDI-P ada Rio Dondokambey yang tidak lain adalah putra sulung dari Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE. Rio diperlengkapi segudang pengalaman. Diantaranya sebagai Ketua Komisi Pelayanan Pemuda Sinode GMIM, Ketua KNPI Sulut, Ketua KADIN Sulut, Ketua Harian e-Sports Provinsi Sulawesi Utara, Wakil Bendahara Umum (Wabendum) Pengurus Nasional Karang Taruna periode 2020-2025, serta masih banyak jabatan lainnya. Organisasi-organisasi di bawah kepengurusan Rio pun kini mengamankan Ketua PAC Kecamatan Wenang itu melenggang ke DPR RI. Plus komando tegak lurus parpol dari tingkatan DPD, DPC, PAC hingga ranting yang menjadikan Rio sebagai vote getter (suara jumlah banyak, red) Dapil Sulut.

Satu tiket PDIP berikutnya diberikan kepada Wenny Lumentut yang akan melepas masa jabatan sebagai Wakil Wali Kota Tomohon pada September 2023 mendatang. Sekalipun punya kans sebagai Wali Kota Tomohon, anggota DPRD Sulut periode 2010-2014 ini memilih penugasan partai ke senayan. Kantong suara eks politisi Partai Gerindra ini diperkirakan akan signifikan dari Wilayah Tomohon.

Mirip dengan Wenny Lumentut, sang gladiator dari Minahasa Tenggara James Sumendap SH juga akan menuntaskan tugas negara sebagai Bupati Mitra pada September 2023. JS, sapaannya, telah mempersiapkan langkah politiknya ke DPR RI sejak lama. Panglima Panji Yosua Pria Kaum Bapa (P/KB) Sinode GMIM ini belakangan nampak akrab dengan Bakal Calon Presiden RI dari PDI-P Ganjar Pranowo. Kantong suara Ketua Persatuan Alumni (PA) GMNI Sulut ini pun diperkirakan akan signifikan dari Wilayah Mitra dan Manado.

Sedangkan Lexsy Mamonto, diperkirakan bakal memperkuat suara PDI-P dari Wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR). Mamonto merupakan Mantan Hakim Pengadilan Tinggi Jakarta Pusat. Berbagai kasus besar pernah ditanganinya dengan baik. Sekarang bertugas Ketua PT Sulut.

Lanjut ke Partai Demokrat, nama Hillary Brigitta Lasut (HBL) kans dicalonkan PD, usai tak terdaftar di Partai NasDem.

Ya, sosok milenial yang dikenal vokal ini tidak lagi melalui Partai NasDem. Ketua Partai Demokrat Sulut Elly Lasut, sang Ayah, kini lebih mudah mengontrol kompetisi HBL ke DPR RI lewat Partai Demokrat.

Sosok lainnya dari Partai Demokrat adalah EE Mangindaan. Eks Menteri Perhubungan, MenPaN RB dan Wakil Ketua MPR RI ini masih potensi mendulang target suara, khususnya di Minsel.

Selanjutnya dari Partai NasDem masih ada nama Felly Estelita Runtuwene (FER). Pemilu lalu FER berhasil meraup 75.261 suara. Sebagian besar dari wilayah Manado dengan jumlah 20.787. Kantong signifikan lainnya dari Minsel, Bitung dan Minut.

Akan mendampingi FER untuk bertarung ke DPR RI yakni Wali Kota Manado periode 2010-2020 yakni GS Vicky Lumentut. GSVL diyakini akan mampu meraup suara signifikan berbekal karirnya yang panjang sebagai birokrat, Wali Kota Manado dan eks Ketua P/KB Sinode GMIM.

Selanjutnya dari Partai Golkar yakni Christiany Eugenia Paruntu yang akrab disapa CEP. CEP yang merupakan Bupati Minsel dua periode sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Sulut, diyakini masih punya kantong suara signifikan di Minsel plus kapasitasnya sebagai pimpinan Partai Golkar Sulut.


Halaman:

Komentar

Terpopuler