Harga Sepeda Bambu yang Viral Sering Dipakai Gowes Jokowi, Buatan Orang Indonesia, Produksi di Desa

TRIBUNJATIM.COM�- Tren sepeda sempat tinggi kala pandemi Covid-19 melanda.

Masyarakat berbondong-bondong membeli untuk mengisi waktu sekaligus olahraga di masa pandemi.

Harga sepeda pun melonjak seiring dengan permintaan yang tinggi pula.

Mulai dari sepeda lipat hingga sepeda biasa.

Kini ada pula sepeda bambu.

Adapun sepeda bambu ini viral setelah digunakan oleh Presiden Jokowi.

Presiden Joko Widodo dalam salah satu unggahannya di media sosial Twitter, Minggu (14/5/2023), membagikan video mengenai sepeda bambu merek "Spedagi".

Baca juga: Naik Haji Pakai Sepeda ke Mekkah, Pasutri Asal Purwokerto Jual 1 Mobil, Rela Tempuh 8 Bulan di Jalan

Spedagi merupakan merek sepeda buatan orang Indonesia yang proses produksinya dilakukan desa.

"Di tangan Singgih Susilo Kartono, seorang desainer produk yang bekerja di desa, bambu menjadi sepeda yang bisa dikayuh di jalan-jalan, menjadi gaya hidup sehat dan berkelas," tulis keterangan unggahan Twitter @Jokowi, dilansir dari Kompas.com.

Menurut Jokowi, dengan desain dan kemasan yang baik, Spedagi menjadikan bambu mendapatkan nilai tambah berlipat ganda.

Sepeda bambu ini beberapa kali digunakan oleh Jokowi untuk gowes, salah satunya ketika menerima kunjungan Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albenese pada Juni 2022.

Keduanya tampak menaiki dan mengayuh sepeda bambu Spedagi dan berkeliling di halaman Istana Bogor.

Dikutip dari laman resminya, Spedagi memiliki empat produk sepeda bambu.

Baca juga: Sindiran Jokowi saat Lewati Jalan Rusak di Lampung, Mulus sampai Tidur, Mobil Nyangkut Ganti Jeep

Yakni Dalanrata (road bike), Dwiguna (dual track), Gowesmulyo (joy bike), dan Rodacilik.

Empat produk sepeda bambu ini dipatok dengan harga bervariasi.

Untuk Dalanrata, Spedagi mematok harga Rp 6,5 juta.

Harga tersebut tersedia ukuran sedang maupun kecil. Ini merupakan produk Spedagi dengan harga paling mahal.