Mobil baru umumnya memiliki identitas berupa stiker barcode yang ditempel di kaca pilar C, baik sisi kanan atau kiri.
Ukurannya bisa dibilang tidak terlalu kecil. Tak jarang keberadaannya diabaikan oleh pemilik mobil. Sehingga ada yang dibiarkan hingga tampilannya memudar sendiri.
Namun ada juga yang menaruh perhatian terhadap detail mobil, sehingga stiker tersebut dilepas supaya tidak merusak estetika mobil yang baru dibelinya.
Nah pertanyaannya, stiker tersebut sebaiknya dibiarkan atau dilepas? Apa saja informasi penting yang tersaji di sana?
R&D Product Planning Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Anjar Rosjadi mengatakan, stiker ini boleh dilepas atau tidak, karena tidak berkaitan dengan informasi vital mobil.
"Itu sebenarnya stiker barcode untuk kebutuhan produksi, sejauh ini enggak masalah mau dicopot atau dibiarkan," buka Anjar kepada kumparan belum lama ini.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
AHY Pastikan APBN Bakal Ikut Menanggung Utang Whoosh
Siap Tanggung, Prabowo Minta Jalur Whoosh Dilanjut hingga Banyuwangi Jawa Timur
Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci