Selain itu, ditemukan juga tempat berlindung seadanya yang terbuat dari ranting tumbuh-tumbuhan hutan di sekitar lokasi kecelakaan.
Di dekat tempat berlindung seadanya tersebut, tim penyelamat juga menemukan gunting dan beberapa ikat rambut.
“Setelah pencarian yang sulit oleh militer kami, kami telah menemukan empat anak yang hilang setelah kecelakaan pesawat di Guaviare,” kata Petro dalam sebuah twit di akun Twitter miliknya.
“Ini adalah kegembiraan bagi negara,” tambahnya.
Baca juga: Suhu Global akan Naik Melebihi Ambang Krisis 1,5 Derajat Celsius dalam 5 Tahun Mendatang, Apa Dampaknya?
Sementara itu, pihak berwenang belum mengindentifikasikan apa yang menjadi penyebab dari kecelakaan pesawat Cessna 206 itu.
Menurut Badan Tanggap Bencana Kolombia, sesaat sebelum kecelakaan pesawat terjadi, pilot telah melaporkan masalah mesin beberapa menit sebelum pesawat menghilang dari radar.
Sebagai informasi, pesawat Cessna 206 tersebut akan melakukan perjalanan dari Provinsi Amazonas ke sebuah kota di Provinsi Guaviare.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Gempa Guncang Kolombia, Lebih 1.000 Orang Tewas
Sumber: kompas.com
Artikel Terkait
Menkeu Purbaya: APBN Bertujuan Membuat Seluruh Rakyat Kaya, Mari Kita Kaya Bersama!
Viral 2 Jam Terjebak Macet Parah Jakarta, Turis Korea Ngamuk Sampai Kencing dalam Botol
Hamish Daud Liburan Bareng Sasha Sabrina Alatas ke Bangkok? Dugaan Perselingkuhan Suami Raisa Terkuak
Pengakuan Alumni Seangkatan Gibran: UTS Insearch Cuma Kursus Bahasa Inggris, Bukan Setara SMA